Sudirman Bebas Bando dan Billboard

Pekanbaru | Selasa, 03 April 2012 - 09:11 WIB

Laporan ADRIAN EKO, Pekanbaru  adrianeko@riaupos.co

Pemko Pekanbaru benar-benar melaksanakan moratorium baleho dan reklame. Untuk tahap awal, Pemko Pekanbaru akan membebaskan Jalan Sudirman dari bando dan billboard ukuran besar.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Tidak hanya itu, beberapa titik pemasangan reklame jalanan  akan dicabut dan ditata ulang. Merealisasikan hal tersebut, Pemko sudah memanggil dan berembuk untuk menyepakati rencana tersebut.

‘’Kita evaluasi semua reklame dan baleho di Pekanbaru ini, dan memang lebih 60 persen reklame yang ada tidak tepat. Rencananya akan kita bongkar dan kita tempatkan ulang di tempat yang layak. Masyarakat usaha juga sudah sepakat dengan hal tersebut,’’ terang Wali Kota Pekanbaru, H Firdaus ST MT kepada Riau Pos, Senin (2/4), di Pekanbaru.

Dijelaskannya, beberapa titik evaluasi terkait tentang konstruksi, titik dan besar reklame. Dari hasil evaluasi memang ditemukan banyak titik bilboard, bando, JPO yang tidak aman, baik konstruksi dan titik pemasangan.

Bahkan ada juga yang dibangun dekat dengan pengguna jalan. Tidak hanya itu, dalam rapat yang dilakukan beberapa pengusaha saling klaim pancang iklan  mereka saling tutup.

Makanya dibahas dalam rapat agar bisa ditentukan tempat yang tepat, bangunan yang aman serta bentuk yang bagus. Jadi selain bisa memberikan informasi berupa iklan juga menambah nilai estetika kota.

‘’Kita ingin menyatukan persepsi bagaimana usaha ini tidak mengganggu dan membahayakan aktivitas pengguna jalan. Untuk melakukan hal tersebut akan kita terbitkan Perwako yang menjadi regulasi penataan media periklanan yang aman dan nyaman,’’ terangnya.

Terkait hal tersebut, salah seorang pengusaha di bidang advertising, Sri Advertising, Eka, mengaku tidak masalah dengan kondisi tersebut. Bahkan dia mendukung kegiatan tersebut karena menilai kegiatan ini penting untuk memberikan kenyamanan dan keindahan kota.

Memang diakuinya, untuk kebijakan tersebut kerugian secara material memang mereka tanggung.

‘’Kerugian itu pasti ada, tapi Pemko juga akan mengalihkan titik bukan hanya mencabut. Bagaimana pun kita juga mendukung kegiatan Pemko ini untuk keindahan kota,’’ terangnya.(noi)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook