PEKANBARU (RP) - Selain keinginan mengelola air bersih, investor dari Korea Selatan juga melirik untuk mengelola sampah yang ada di Pekanbaru. Ketertarikan tersebut disampaikan perwakilan PT Pos Scow melalui Zufan Sulaiman.
Menurutnya, potensi sampah yang produksinya mencapai 5 ton perharinya bisa dimanfaatkan untuk menciptakan energi listrik.
‘’Potensi sampah di Pekanbaru luar biasa, dan mampu dimanfaatkan bisa menjadi energi listrik. Hebatnya, jika ini jadi maka Pekanbaru menjadi daerah pertama yang energi listriknya berasal dari sampah mereka,’’ terangnya kepada Riau Pos, Senin (2/4).
Dijelasknnya, bentuk keseriusan perusahaan Korea Selatan ini mengelola sampah diwujudkan dalam waktu dekat akan turun tim yang akan menguji kelayakan serta perhitungan rata-rata produksi sampah di Kota Pekanbaru. Salah satu nilai plus ketertarikan perusahaan tersebut adalah terlokasisasinya sampah di satu tempat yaitu TPA Muara Fajar.
Terkait hal tersebut, Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT menyambut baik adanya keinginan tersebut. Dengan adanya olahan sampah menjadi energi, di ayakin pengolahan limbah bisa lebih maksimal.
‘’Jelas kita sambut positif keinginan mereka dan itu sangat baik untuk Pekanbaru. Siapa sangka sampah yang sempat menjadi masalah justru bisa mendatangkan keuntungan. Kita lihat saja nanti,’’ terangnya.(eko)
