Banyak Oplet Tak Laik Jalan

Pekanbaru | Senin, 03 Februari 2014 - 08:31 WIB

Banyak Oplet Tak Laik Jalan
Angkutan kota jenis oplet dengan kondisi tidak laik jalan masih banyak beroperasi di Pekanbaru, Ahad (2/2/2014). Foto: defizal/riau pos

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Majunya perkembangan di Kota Pekanbaru ternyata belum diiringi dengan majunya sisi transportasi. Ini dibuktikan dengan masih banyaknya moda transportasi terutama oplet yang beroperasi tidak laik jalan dan sudah tua.

Kondisi ini diakui Ujang (45), salah satu supir oplet jurusan Panam. Kepada Riau Pos, Ahad (2/2), Ujang mengaku hanya membawa oplet milik majikannya.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Meskipun oplet yang dibawa sudah tua dan sering  menafkahi anak dan istrinya.

‘’Ya mau bagaimana lagi, sebagai supir kami hanya bisa menerima apa adanya kendaraan yang tersedia. Sebab kalau pilih-pilih mobil oplet yang bagus, di Pekanbaru ini oplet yang benar-benar dalam kondisi bagus tidak seberapa. Kebanyakan juga sudah tua dan sering mogok. Selain itu, untuk kejar setoran membuat sebagian supir buru-buru sehingga terkesan ugal-ugalan,’’ jelasnya.

Kondisi ini pun membuat calon penumpang oplet tidak mempunyai banyak pilihan. Mereka terpaksa tetap naik oplet yang jelas-jelas sudah tidak laik jalan.

‘’Kalau ada angkutan lain yang bisa singgah dekat sekolah, tentu saya akan pindah. Namun selain oplet, yang melintas dari Kubang ke Panam walaupun harus menyambung lagi. Trans Metro belum memiliki halte yang dekat ke sekolah. Sehingga harus berjalan kaki hingga 10-15 menit ke sekolah,’’ ujar Rika (18), pelajar salah satu sekolah menengah atas swasta.

Lebih lanjut, siswi kelas XII ini mengaku, oplet yang ditumpangi sering dikendarai ugal-ugalan dan juga sering mogok di tengah jalan.

‘’Kalau sudah mogok, banyak waktu yang terbuang,’’ tambahnya.

Adanya oplet tak laik jalan ini pun terungkap saat penertiban yang dilakukan Dishub Pekanbaru, Januari 2014.

Sebanyak 35 oplet ditertibkan dalam razia khusus oplet tak laik jalan dan izin keur itu.

“Tim kami bersama dengan Polisi, artinya penertiban angkot tidak main-main. Tak laik jalan dan keur-nya mati setelah kami periksa surat-suratnya, maka tak ada dispensasi kami tangkap dan kemarin sudah ada 30 angkot diamankan ditambah lima angkot lagi akhir pekan lalu. Oplet sudah 35 yang kami tangkap,” ujar Kepala Bidang (Kabid) Wasdal Dishubkominfo Pekanbaru, Aripin SH pada Riau Pos, kemarin.(l/ilo)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook