PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Jalur lambat di Jalan HR Soebrantas, Panam saat ini banyak mengalami rusak dan berlubang. Ketika hujan, air pun menggenangi jalan. Akibatnya, tak jarang pengendara terpuruk di lobang tersebut. Hal itu pun dikeluhkan warga.
Pantauan Riau Pos di lapangan, Ahad (1/12) sejumlah titik lubang terlihat di sepanjang jalur. Seperti di samping Jalan Purwodadi menuju kantor Riau Pos.
Pada titik tersebut, terdapat lubang besar dan saat hujan air memenuhi lubang tersebut.
Salah seorang warga bernama Fajar, mengaku terganggu dan merasa was-was ketika melewati jalur tersebut.
"Jalan HR Soebrantas selalu dilakukan perbaikan. Sementara jalur lambat ini sudah lama dibiarkan seperti ini. Banyak yang berlubang. Kita harus eskra hati-hati," kata Fajar.
Fajar berharap, jalur lambat tersebut bisa segera diperbaiki. Mengingat, jika terjadi kemacetan di Jalan HR Soebrantas, pengendara memilih melewati jalur lambat tersebut.
Di samping itu, ia juga mengeluh banyak drainase yang tidak tertutup. Sehingga membahayakan pengendara maupun masyarakat.
"Ada drainase yang tidak ditutup.Tentu ini membahayakan. Sebab jika kita tidak tahu, seperti saat berkendara, maka terperosok di lubang tersebut," katanya.
Ia meminta pihak terkait supaya segera merespon terkait kondisi jalan dan drainase yang tidak tertutup tersebut.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Riau melalui Kepala Seksi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Erdianto mengatakan, pihaknya belum bisa memperbaiki jalan jalur lambat tersebut. Karena anggaran terbatas.
"Anggaran kita terbatas, jadi yang prioritas saja kita kerjakan dulu," katanya. (*4)
Laporan Muslim Nurdin, Kota
