KOTA (RIAUPOS.CO) - BANJIR yang kerap terjadi di Kota Pekanbaru baru-baru ini ternyata tidak hanya menyebabkan banjir. Tapi juga berakibat rusaknya turap yang ada di Perumahan Wadya Graha, Jalan Srikandi, Kelurahan Delima, Kecamatan Tampan, Jumat (1/9).
Muklis (54), salah seorang warga perumahan Wadya Graha kepada Riau Pos menyebutkan, kerusakan turap yang ada di kawasan perumahan ini sudah terjadi selama 3 tahun. Namun saat hujan disertai banjir yang melanda Kota Pekanbaru pada pertengahan bulan Agustus lalu, membuat dinding turap yang masih berupa tanah tak jauh dari jalan perumahan longsor akibat tergerus arus air yang meluap saat banjir tiba. Tak hanya itu, kondisi turap yang tidak kunjung diperbaiki juga memgancam satu rumah warga yang berada tepat di samping turap tersebut.
“Sudah parah kali turap ini, makanya kami minta segera dibangun. Kami juga sudah melaporkan longsornya turap ini kepada ketua RW agar bisa sesegera mungkin di perbaiki oleh pihak kelurahan,” katanya.
Ditambahkan Muklis, mengantisipasi terjadinya longsor yang semakin melebar, para warga meletakan puluhan karung pasir di turap tersebut agar tidak memakan badan jalan perumahan yang merupakan akses masuk para warga.
