KOTA (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Kota (Pemko) berencana akan membangun sebuah Kawasan Industri yang terletak di Kecamatan Tenayanraya. Rencana itupun juga sudah mendapat restu dari Menteri Perindustrian dan Perdagangan. Agar lebih maksimal, di kawasan tersebut juga akan dibangun pelabuhan terpadu. Agar akses laut dari luar ke Pekanbaru bisa lebih terkontrol.
Dengan rencana pelabuhan terpadu ini, maka akan semakin mudah dalam pengawasan dan bisa mematikan pelabuhan tikus yang sering dikeluhkan menjadi lubang masuknya barang-barang seludupan.
Wali Kota Pekanbaru Firdaus membenarkan rencana itu. Menurutnya, sebagai penunjang KIT, dibutuhkan akses baik darat ataupun laut. Sehingga mempermudah industri dalam beroperasi.
“Infrastruktur itu kan penting. Makanya nanti kami akan bangun pelabuhan terpadu di sana. Itu sekaligus mematikan pelabuhan tikus yang banyak disalahgunakan selama ini,” tutur Firdaus.
Maka sebab itu, lanjutnya, Pekanbaru harus memiliki pelabuhan terpadu. Ia pun mencontohkan banyak penyeludupan terjadi selama ini melewati jalur pelabuhan tikus.
“Seperti berita yang sering kita dengar, satu ton narkoba bisa masuk dari pelabuhan tikus. Untuk antisipasi, kan Pekanbaru juga cukup rawan, ya. Geografisnya kita bisa lihat,” sambungnya.
Rencana tersebut akan mulai digarap pada 2018 mendatang. Dengan target yang sama dengan pengoperasian KIT. Saat ini untuk KIT sendiri sudah bisa dipastikan berjalan pada 2018. (nda)
