Laporan M ALI NURMAN, Limapuluh redaksi@riaupos.co
Sebuah kebakaran besar menghanguskan lima unit rumah di Perumahan Jondul, Jalan Kuantan Raya, Kecamatan Limapuluh, Ahad (1/7) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB.
Belum jelas apa penyebab kebakaran ini, sebagian warga mengatakan ini adalah akibat korsleting listrik, sebagian lainnya menduga kebakaran itu terjadi akibat pertengkaran sepasang kekasih DK dan PD.
Pantauan Riau Pos di lokasi kejadian, sekitar pukul 02.00 WIB, kebakaran ini menghebohkan warga sekitar yang masih dalam keadaan tidur.
Warga yang ingin mengetahui keramaian apa yang terjadi datang berbondong-bondong, beberapa di antara mereka tampak hanya mengenakan daster dan baju tidur saja.
Santi (30), salah seorang warga yang tinggal satu blok dari lokasi kebakaran mengatakan, ia tahu ada kebakaran setelah warga lainnya memberitahukan.
‘’Saya datang dan lihat api sudah membesar,’’ katanya. Dilanjutkan Santi, dari kabar yang diketahuinya, kebakaran itu terjadi akibat korsleting dari rumah yang di tengah.
Versi berbeda dituturkan oleh Sona (28), salah satu warga di lokasi kebakaran. Ia mengungkapkan, DK, seorang perempuan yang tinggal di sana terlihat bertengkar dengan pacarnya PD.
‘’Karena pertengkaran itu mungkin si PD kesal dan membakar rumah DK,’’ kata Sona. Sebelum kebakaran terjadi, Sona mengaku mendengar, bahwa DK sudah melaporkan pacarnya kepada pihak berwajib karena penganiayaan yang dilakukan PD. ‘’Saya dengar,DK langsung melaporkan penganiayaan oleh pacarnya,’’ lanjutnya.
Masih menurut pengakuan Sona, tak lama berselang setelah DK melapor pada pihak berwajib, PD diketahui mengamuk dan tak lama terjadilah kebakaran tersebut di Blok 11.
Api membesar dengan cepat dan merambat ke empat rumah terdekat, J 12, 10, dan 9. ‘’Saya tidak tahu apa yang dibakarnya duluan. Karena api sudah besar saat saya keluar rumah,’’ jelas Sona lagi.
Api sendiri dapat dipadamkan sekitar pukul 02.30 WIB setelah mobil pemadam dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Pekanbaru tiba di lokasi. Usai pihak kepolisian melakukan olah TKP di sana, rumah-rumah yang terbakar ini lalu dipasangi garis polisi (police line).
Kapolsek Limapuluh, Kompol Defrianto saat dikonfirmasi Riau Pos melalui Kanit Reskrim, Iptu Herman Pelani membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan mengenai peristiwa ini. ‘’Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,’’ jelas Kanit Reskrim.
Saat ditanyakan mengenai dugaan adanya unsur kesengajaan dalam kebakaran ini,Pelani mengatakan hal itu belum bisa dipastikan. ‘’Kasus ini masih dalam penyelidikan,’’ ujarnya.(yls)
