Kesal, Warga Cari Berkas KTP Sendiri

Pekanbaru | Rabu, 02 Mei 2012 - 09:19 WIB

Kesal, Warga Cari Berkas KTP Sendiri
Sejumlah warga mencari sendiri berkas KTP SIAKonline di Kantor UPT Kecamatan Marpoyan Damai. Sikap ini disebabkan, warga kesal karena tidak mendapatkan pelayanan maksimal, Selasa (1/5/2012). (Foto: Mirshal/Riau Pos)

Laporan HENDRAWAN, Marpoyan Damai

Suasana heboh terjadi di ruangan Unit Pelayanan Terpadu (UPT) Disdukcapil Kantor Camat Marpoyan Damai, Selasa (1/5) petang.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Puluhan warga terlihat merangsek ke dalam ruangan UPT untuk mencari sendiri berkas KTP Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) online atau KTP biru mereka.

Warga kesal, pegawai di kantor ini tidak dapat melayani mereka dengan maksimal.

Keadaan ini semakin tidak kondusif setelah merebaknya isu bahwa beberapa berkas warga yang mengajukan KTP biru hilang. Saat Riau Pos datang sekitar pukul 15.00 WIB, camat dan ketua UPT Kecamatan Marpoyan Damai tidak ada di tempat.

Berdasarkan info yang didapatkan wartawan dari beberapa staf yang hadir di sana, petinggi kecamatan ini sedang mengikuti rapat di kedinasan.

Sementara itu Kasubag Tata Usaha Kecamatan Marpoyan Fedralisma yang sempat ditemui wartawan menjelaskan, memang ada indikasi kehilangan sebagian berkas pengajuan KTP Biru.

‘’Salah satu staf tidak ada kabar sudah dua pekan. Sebagian berkas pengurusan KTP warga ada pada dia. Uang administrasi Rp42 juta juga tidak diserahkan ke dinas,’’ ujar Fedralisma dengan suara pelan.

Akibatnya, warga yang berusaha mendapatkan KTP mereka dari pagi hingga siang kebanyakan mencari sendiri ke setiap tumpukan berkas yang ada di ruangan.

Salah seorang warga, Rosnita bahkan sempat berdebat dengan salah seorang staf. ‘’Awak beranak (saya punya anak, red), antar anak sekolah, tidak ini saja urusan do. Dari tadi siang datang (berkas) belum juga jumpa. Sudah dari pagi di sini, tapi sampai sekarang siap atau tak siap KTP itu pun belum tahu,’’ ujar Ros yang datang bersama keluarganya ke kantor camat sore itu.

Luapan emosi Ros ini sejenak menjadi tontonan warga lainnya yang sibuk mengunggah satu persatu berkas yang ada di dalam ruangan itu.

Warga lainnya Amiruddin, juga mengeluhkan berkas pengurusan KTP yang tak kunjung ditemukan. Amiruddin tambah khawatir dengan isu dibawa kaburnya  berkas oleh oknum staf camat Marpoyan Damai.

‘’Sudah puas saya cari tapi tidak jumpa, ada yang sama-sama ngurus sudah keluar, saya belum keluar. Jangan-jangan berkas saya juga dibawa lari,’’ ujar pria paruh baya berkulit gelap ini.(yls)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook