PEKANBARU(RIAUPOS.CO) - Kondisi Jalan Tengku Kasim Perkasa, Kelurahan Rumbai Bukit, Kecamatan Rumbai memang sangat gelap pada malam hari. Padahal, jalan tersebut merupakan salah satu akses jalan terpadat yang kerap dilalui oleh warga Rumbai. Namun hingga saat ini penambahan lampu penerangan jalan umum (LPJU) belum terealisasi.
Warga pun merasa cukup riskan akan hal tersebut. Pasalnya, pada malam hari jalan tersebut cukup rawan. Tak hanya rawan kecelakaan lalu-lintas, tapi juga rawan tindak kejahatan seperti aksi gegal.
Seperti yang diungkapkan oleh Adi (28), warga sekitar. Kondisi jalan yang gelap menyebabkan seringnya terjadi kecelakaan lalulintas. ”Jalan belok-belok. Kiri kanan semak. Kalau tidak ekstra hati-hati, ya bahaya,” katanya.
Ia mengatakan untuk kecelakaan yang telah terjadi di jalan tersebut sudah sangat sering. Terlebih pada musim hujan yang menyebabkan jalan menjadi sangat licin, sedangkan lampu penerangan tidak ada sama sekali.
Hal senada juga diungkapkan oleh salah seorang Tokoh masyarakat Rumbai, Saharudin. Dikatakannya beberapa hari yang lalu salah seorang kerabatnya menjadi korban kasi begal di jalan tersebut. Padahal sewaktu kejadian hari masih menunjukan pukul 20.00 WIB.
”Jadi kerabat kami dari masjid pulang ke rumah. Di jalan diberhentikan orang pakai senjata. Padahal masih jam delapan malam. Sudah Isya,” katanya.
Korban yang takut akirnya menyerahkan sepeda motor yang dikendarainya kepada pelaku begal.
Ia berharap agar pemerintah kota segera menambah LPJU pada jalan tersebut. Karena hingga saat ini warga benar-benar sangat membutuhkan penerangan jalan. ”Kalau ada penerangan setidaknya meminimkan terjadi kecelakaan. Yang berniat jahatpun mungkin bisa berfikir. Ini jalan sudah terang, warga lain yang melintas akan nampak apapun yang akan dilakukannya,” harapnya.
Sementara itu, Lurah Rumbai bukit, Tengku Refli saat dikonfirmasi Riau Pos mengatakan ia sebagai lurah sudah mencoba menyurati instansi terkait untuk segera memasang LPJU di lokasi jalan tersebut. Namun hingga saat ini masih belum ada respon.
”Ya kita berharap secepatnya ada respon. Setidaknya ada dipasang lampu di beberapa titik. Biar warga tak was-was lagi kan,” ujarnya.(cr2/yaq)
