Pengunjung Mal di Pekanbaru Terjepit Eskalator

Pekanbaru | Senin, 02 Januari 2012 - 09:51 WIB

PEKANBARU (RP) - Salah seorang pengunjung salah satu mal yang terletak di Jalan Riau, Pekanbaru terjepit di eskalator lantai I, Ahad (1/1).

Berdasarkan pantauan di lapangan, proses evakuasi terhadap anak yang terjepit ini sendiri selesai sekitar pukul 17.45 WIB.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Saat itu, anak tersebut dibawa menuju lantai bawah dengan ditutupi kain berwarna putih. Tampak tiga orang security membawa anak tersebut, sedangkan lima orang lainnya ikut juga dalam rombongan itu.

Salah seorang saksi, Efendi (45) yang dijumpai di sana mengatakan  anak tersebut terjepit hampir sekitar tigapuluh menit. ‘’Setengah jam sesudah itu petugas baru datang,’’ jelasnya.

Riau Pos hingga berita ini naik cetak belum bisa memperoleh identitas anak yang terjepit itu.

Pihak pengelola mall yang diwakili oleh Chief Housekeeping, Werdi Simanjuntak, yang ditemui di lokasi kejadian enggan memberikan komentar banyak mengenai peristiwa ini. Saat ditanyakan mengenai identitas anak tersebut, ia hanya mengatakan besok saja keterangan resminya.

‘’Saya tidak tahu dibawa kemana anak itu. Karena sekarang tanggal merah, yang berurusan dengan manajemen besok saja,’’ ujarnya.

Riau Pos Didorong Security

Sayang, Riau Pos yang meliput kejadian tersebut sempat didorong petugas security hingga tersudut di dinding salah satu pertokoan yang ada di sana.

Riau Pos tiba di lokasi peristiwa sekitar pukul 17.30 WIB. Saat itu, puluhan pengunjung tampak ramai di sana melihat petugas mal sedang melakukan proses penyelamatan anak yang terjepit itu. Di sekeliling anak tersebut ditutupi oleh kain berwarna hijau setinggi orang dewasa.

Saat itu, Riau Pos akan mengambil foto proses tersebut dari sisi samping, tiba-tiba satu orang security bersama satu orang yang memakai baju batik menarik dari belakang.

Kemudian didorong hingga tersandar di salah satu dinding toko yang ada di sana.

Pantauan Riau Pos, saat kejadian tersebut kondisi dipadati pengunjung yang menyaksikan anak tersebut di evakuasi.

Setelah tersandar, orang yang memakai baju batik lalu melarangnya mengambil foto. Dua orang itu, satu pakai pakaian security, satu lagi pakai baju batik. Yang pakai baju batik berkata jangan ambil foto dulu.

‘’Minta izin sama Kharisma,’’ lanjutnya. Kedua orang itu lalu pergi setelah itu.(dik/ali)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook