Anggaran Minim, MTQ Provinsi Dipindah ke Pekanbaru

Pekanbaru | Kamis, 01 November 2018 - 11:54 WIB

Anggaran Minim, MTQ Provinsi Dipindah ke Pekanbaru
Wan Thamrin Hasyim

KOTA (RIAUPOS.CO) - MTQ Provinsi Riau XXXVII yang rencana awalnya dilaksanakan di Kabupaten Kepulauan Meranti dipindahkan ke Kota Pekanbaru. Pelaksanaan yang akan dipusatkan di Masjid Raya An-Nur Pekanbaru ini berlangsung selama delapan hari, mulai 11 hingga 18 Desember mendatang.

Batalnya MTQ provinsi dilaksanakan di Kepulauan Meranti karena pemerintah setempat tak sanggup dari segi anggaran. Sehingga pelaksanaannya ditarik oleh Pemprov Riau. Karena Pemprov juga tengah menghemat anggaran, maka MTQ tahun ini akan digelar dengan sederhana.

Baca Juga :Bupati Apresiasi Panitia MTQ Tingkat Kabupaten

Ketua Harian Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Riau Asyari Nur mengatakan, pelaksanaan MTQ 2018 ini memang sedikit mengalami masalah terkait perencanaan anggaran. 

“Biasanya kan anggaran untuk MTQ ini dialokasikan di APBD Perubahan. Namun kenyataan APBD Perubahan ditiadakan. Sehingga anggaran untuk itu nol,” katanya, Rabu (31/10).

Meski begitu, kata dia, masih ada peluang-peluang lain agar MTQ provinsi tetap dilaksanakan. Untuk anggarannya, semua sudah mendapat persetujuan dari Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri.

“Makanya kepala daerah (Plt Gubernur Riau, red) mengambil mata anggaran yang memang ada di bidang keagamaan, sehingga tak menyalahi aturan,” ujar dia.

Menurut Asyari, sebenarnya untuk pelaksanaan MTQ ini pihaknya memerlukan anggaran sebesar Rp16 miliar. Tapi akan disiasati dengan mengurangi sejumlah kegiatan seremonial. Sehingga anggaran yang diperlukan hanya Rp6 miliar.

“Itu pun sudah paling tinggi. Makanya kami kurangi seremonial, astaka utama disimpelkan, tempat pertandingan juga banyak memakai masjid dan aula yang sudah tersedia. Sehingga acara bisa dimaksimalkan dengan anggaran segitu,” ujarnya.

Kalau untuk cabang yang diperlombakan kata dia, tidak dikurangi. “Semua cabang kami perlombakan,” ujarnya.

Sementara itu Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau H Wan Thamrin Hasyim mengaku, dengan keterbatasan anggaran pihaknya akan meminta bantuan kepada pihak swasta dan perusahaan.

“Mungkin (minta bantuan, red). Tapi sifatnya tidak mengikat. Entah itu nanti bentuknya seperti stan dan sebagai, yang jelas bisa untuk menyukseskan MTQ tahun ini,” katanya.

Kata Wan Thamrin, walaupun MTQ tahun ini pihaknya mengalami keterbatasan anggaran, namun tak kalah mewah dengan MTQ tahun-tahun sebelumnya.

“Kami akan tunjukkan, walau kurang, tapi bukan berarti MTQ sederhana. Saya sudah minta kepada Pak Sekda dan Ketua LPTQ buat MTQ ini semaksimal mungkin, dan tunjukan kalau kita bisa,” ujarnya.(dal)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook