BANTU 180 ANAK DAN 4 KORBAN ASAP DI RIAU

Pengungsi Selfie dengan Mensos

Pekanbaru | Minggu, 01 November 2015 - 13:03 WIB

Pengungsi Selfie dengan Mensos
BERI SANTUNAN: Keluarga korban yang meninggal dunia akibat kabut asap di Provinsi Riau menerima santunan masing-masing Rp15 juta dari Menteri Sosial RI Khofifah Indar Parawasa, Sabtu (31/10/2015).

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Puluhan anak-anak yang lucu dan imut tampak antusias berlarian dari atas kasur dan tempat permainan mereka. Sekadar bersalaman bahkan ada pula yang mengajak berfoto Selfie dengan Menteri Sosial (Mensos) RI Khofifah Indar Parawansa. Begitu suasana suka cita di dalam aula gedung dinas PU Provinsi Riau Jalan SM Amin, Pekanbaru.

Aula tersebut merupakan satu dari dua posko evakuasi yang disiapkan Pemprov Riau bagi masyarakat yang terdampak kabut asap. Puluhan anak-anak di aula kemarin tampak senang dikunjungi ibu Menteri. Juga ditanyai tentang kondisi dan aktifitas selama berada disana.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

“Main-main, sudah satu malam ini tidur disini sama ibu,” kata salah seorang balita dengan mata bulat yang sedang mencoba menerobos kerumunan untuk mengetahui siapa perempuan yang dikeliling orang banyak Sabtu (31/10) siang kemarin di posko evakuasi aula kantor PU Riau tersebut.

Kunjungan Mensos ke Pekanbaru setelah menempuh jalur darat dari Palembang dan singgah di Jambi baru kemudian tiba di Pekanbaru Sabtu dini hari.

Sekitar pukul 14:00 WIB langsung melakukan kunjungan di kantor dinas PU disambut oleh Plt Sekda M Yafiz, Wako Pekanbaru Firdaus ST, Danrem 031/WB Brigjen TNI Nurendi, Kadis Ciptada Riau Dwi Agus Sumarno dan beberapa SKPD terkait lainnya.

Dalam kesempatan tersebut mengawali kunjungan pertamanya, Mensos memberikan santunan kepada keluarga korban Karhutla yang meninggal Pekanbaru. Kemarin secara simbolis diberikan kepada empat orang keluarga korban, yakni Ari Saputra, Mukhlis, Lili, dan Nanda Febriani. Santunan diberikan berupa uang tunai Rp15 juta bagi keluarga korban.

Menurut Khofifah, memang dampak kabut asap yang terjadi ternyata menyisakan duka yang cukup dalam. Terutama ada keluarga yang dipanggil karena penyakit yang menjadi lebih berbahaya setelah terpapar asap. “Mudah-mudahan semua dalam keadaan khusnul khotimah. Ini sebagai bantuan karena sesuai dengan peraturan perundang-undangan,” kata Mensos RI usai membagikan santunan di halaman kantor Dinas PU Provinsi Riau.

Dalam sambutannya, Ia mengapresiasi seluruh elemen di Riau yang sudah banyak berbuat dalam penanggulangan. Namun Ia mengimbau supaya jangan lengah. Karena dampak Elnino sekarang bersamaan dengan Karhutla, yang bersamaan dengan adanya asap diproduksi sendiri ada juga kiriman sehingga menuju ISPU di ambang batas. Perspektif untuk menjelaskan ke masyarakat dari seluruh pihak menurutnya harus dimulai.

Usai menyerahkan santunan, Mensos dan rombongan meninjau dan berbincang dengan tim kesehatan di posko yang berada dalam gedung. Mempertanyakan mengenai kondisi warga yang memeriksakan kesehatan. Setelah itu baru menuju ke aula yang merupakan tempat evakuasi dimana sudah ramai ibu-ibu dan Balita yang berada di dalam.









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook