KOTA (RIAUPOS.CO) - Bencana gempa bumi dan tsunami yang terjadi di Sulawesi Tengah menggugah solidaritas warga Kota Pekanbaru untuk turut membantu para korban. Seperti yang dilakukan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sekolah Tinggi Manajemen Informasi dan Komputer (STMIK) Dharmapala Riau yang melakukan penggalangan dana di kawasan car free day (CFD) Jalan Sudirman, Pekanbaru, Ahad pagi (30/9).
Penggalangan dana yang dilakukan cukup unik. Mahasiswa menggalang dana dengan menggunakan dua kostum karakter yakni "Batman" dan "Hello Kitty".
“Pengunjung yang beraktivitas di area CFD dapat berfoto dengan badut karakter yang kami sediakan. Berfoto sekalian menyumbang sukarela untuk korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala. Kalaupun tidak menyumbang, juga tidak apa-apa,” kata Koordinator Penggalangan Dana BEM STMIK Dharmapala Riau, Marcos kepada Riau Pos.
Ia menambahkan, penggalangan dana di lokasi ini dipisah dalam dua lokasi yang berbeda agar bisa mencakup lebih banyak masyarakat yang beraktivitas di lokasi CFD yang cukup luas.
“Penggalangan ini juga sudah kami lakukakan sejak Jumat (28/9) lalu di sejumlah titik di Pekanbaru,” katanya.
“Setelah terkumpul nantinya semua sumbangan ini akan kami salurkan melalui pihak-pihak yang bertanggung jawab untuk menyalurkannya kepada korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala,” tambahnya.
Pantauan di lokasi, masyarakat terutama anak-anak cukup antusias berfoto bersama "Batman" dan "Hello Kitty". Sejumlah anak juga diajarkan orang tua mereka untuk memberikan sumbangan dan memasukkan uang ke dalam kotak yang disediakan mahasiswa.
Lisa, seorang pengunjung yang berfoto bersama anaknya dengan badut karakter ini mengaku senang.
“Unik sekali. Biasanya kan orang-orang cuma melakukan penggalangan dana biasa aja, kalau ini unik, kita bisa foto sama badutnya, ga ada paksaan juga untuk bayarannya,” ujarnya kepada Riau Pos.
Selain penggalangan dana dari BEM STIMK Dharmapala Riau, berbagai komunitas dan organisasi juga banyak melakukan penggalangan dana di kawasan CFD, kemarin.(van)