Pengangguran Terbanyak Sarjana dan Lulusan SMA

Pekanbaru | Kamis, 01 Agustus 2019 - 10:20 WIB

Pengangguran Terbanyak  Sarjana dan  Lulusan SMA
BERTANYA: Beberapa pencari kerja bertanya perihal lowongan pekerjan kepada staf perusahaan peserta Pekanbaru Job Expo 2019 yang diselenggarakan di Hotel Mutiara Merdeka, Selasa (30/7/2019). Evan Gunanzar/Riau Pos

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Jumlah pengangguran di Pekanbaru saat ini didominasi oleh lulusan sekolah menengah atas (SMA) dan perguruan tinggi. Angka pengangguran pada dua lulusan tersebut mencapai 8,42 persen dari  angkatan kerja.

Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Pekanbaru Johnny Sarikoen mengungkapkan bahwa setiap tahun lulusan SMA di Pekanbaru mencapai 35 ribu orang. Ia menjelaskan, banyaknya jumlah pengangguran di Pekanbaru bukan karena keterbatasan keterampilan dan kemampuan. Tetapi disebabkan oleh jumlah lapangan kerja yang terbatas.

“Lulusan SMA saja ada 35 ribu dalam setahun. Belum lagi dari kabupaten atau kota lain. Ini bukan karena mereka tidak mampu, bukan. Tapi karena lowongan yang terbatas,” kata Johnny, Rabu (31/7).
Baca Juga :BRK Syariah Siap Akomodir Kebutuhan Transaksi Finansial Siswa SMAN Plus

Ditambahkan oleh Kabid Penempatan Tenaga Kerja Disnaker Pekanbaru Abdul Rahim, angka 8,42 persen berada di atas persentasi pengangguran tingkat provinsi dan nasional. “Kalau di provinsi sama nasional itu sekitar lima persen lebih.  Pekanbaru di atas delapan. Ini termasuk tinggi,” kata Abdul.

Dijelasnnya, persentasi tersebut dihitung dari jumlah penganggur yang dibagi dengan jumlah angkatan kerja. 

Menurut Abdul, penyebab tingginya angka pengangguran pada lulusan SMA dan perguruan tinggi disebabkan oleh banyaknya lulusan yang dikeluarkan oleh universitas setiap tahunnya. Sementara jumlah lapangan kerja tidak mencukupi untuk angka tersebut.

“SMA paling banyak. Tapi hampir-hampir samalah dengan sarjana. Setiap tahun ada ribuan mahasiswa yang lulus. Lulusan perguruan tinggi itu bisa mencapai 12 ribu lulusan tiap tahun,” ujarnya.(*2)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook