Laporan DESRIANDI CANDRA, Pekanbaru desriandicandra@riaupos.co
Peristiwa kebakaran kembali terjadi di Pekanbaru. Kali ini rumah Adios Rajo Bungsu (65) di Jalan Wonosari, RT 06/RW 07, Kelurahan Tangkerang Selatan, Bukitraya hangus dilalap si jago merah, Ahad (30/6) sekitar pukul 10.00 WIB.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun kerugian ditaksir mencapai lebih dari Rp100 juta.
Informasi yang berhasil dihimpun, kebakaran yang melanda rumah permanen itu, terjadi saat rumah dalam keadaan kosong. Selama ini, rumah yang tengah direnovasi itu dihuni oleh anak buah korban yang berprofesi sebagai kernet bus kota milik korban.
Wawan (30) anak pemilik rumah, mengatakan sebelum kejadian, rumah tersebut masih ditempati oleh kernet bus, tapi saat kejadian, semua kernet sudah pergi.
‘’Saya mengetahui kejadian ini, setelah diberitahu kakak saya,’’ katanya saat ditemui di lokasi kejadian. Hingga kini, ia belum mengetahui berapa jumlah kerugian akibat kebakaran tersebut, namun dia memperkirakan mencapai Rp100 juta lebih.
Warga sekitar yang mengetahui kebakaran itu, langsung berbondong-bondong ke lokasi kejadian untuk memadamkan api dengan peralatan seadanya, tapi karena api terus membesar, usaha warga akhirnya sia-sia.
Sekitar 15 menit kemudian, tiga unit mobil kebakaran Dinas Pemadam Kebakaran, datang ke lokasi kejadian untuk memadamkan api.
Sekitar satu jam lamanya, api baru bisa dijinakkan. Dalam proses pemdaman, petugas sempat mengalami kesulitan, karena rumah yang terbakar itu masih dialiri arus listrik.
Kepala Dinas Kebakaran Kota Pekanbaru Andry Sukarmen saat dikonfirmasi di lokasi kejadian mengatakan, untuk memadamkan api, pihaknya hanya menurunkan 34 personel pemadam kebakaran dan tiga unit armada kebakaran.
‘’Laporan masuk sekitar 10.12 WIB, kita sampai ke lokasi pukul 10.20 WIB. Meskipun rumah ludes terbakar, tapi upaya petugas agar kebakaran tidak merembes ke rumah lainnya, berhasil kita lakukan,” tuturnya.(*5/eca)
