PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Ketua Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Roni Amriel mengatakan saat ini banyak jembatan penyebrangan orang (JPO) rusak parak. Dan untuk memperbaiki dan membenahjinya merupakan tanggung jawab Pemko.
"Banyak sekarang ini kita lihat dan menemukan JPO yang mengalami kerusakan. Mulai dari atap yang keropos dan hancur serta tempat jalannya yang berlobang yang membahayakan masyarakat pengguna JPO tersebut," ujar Roni Amriel, Selasa (1/3/2016).
Roni menyatakan sebagian dari JPO yang berada di Pekanbaru merupakan hasil dari kerjasama antara pemerintah kota dengan pihak swasta dalam membangun JPO tersebut. Keberadaannya difungsikan untuk kegunaan pejalan kaki agar dapat menyebrang jalan dengan selamat dan nyaman.
"Tapi saat sekarang ini ada beberapa JPO yang mulai mengalami kerusakan sehingga pengguna JPO tidak memberikan rasa nyaman akibat kerusakan. Masyarakat merasa was-was dalam menggunakannya," kata Roni.
Kata Roni, boleh saja Pemko melakukan kerjasama dengan pihak swasta membangun JPO di jalan-jalan protokol yang ramai akan kendaraan bermotor. Tapi sambung politisi pohon beringin ini, alangkah baiknya jika penempatannya berkordinasi lebih dahulu.
"Letaknya harus dikoordinasikan terlebih dahulu, sehingga pembangunan JPO nanti tidak sia-sia. Dan masyarakat dapat memanfaatkan JPO tersebut dengan rasa nyaman," ungkap Roni.
Roni juga berharap setiap JPO harus dipasang pagar di bawahnya, dan diminta kepada Dishubkominfo memberikan edukasi kepada masyarakat dengan membuat rambu-rambu dan marka jalan.
"Dengan adanya pagar, rambu-rambu, dan marka jalan di JPO, nantinya ini akan efektif digunakan sehingga JPO tersebut menjadi kebutuhan masyarakat dalam menyebrang jalan," tutup Roni Amriel.
Laporan: Susanto
Editor: Yudi Waldi
