Siman Terkendala Suhu Kolam

Olahraga | Selasa, 31 Juli 2012 - 10:53 WIB

Laporan JPNN, London

PERENANG andalan Riau, I Gede Siman Sudartawa gagal memenuhi ambisinya di Olimpaide London. Siman yang tampil pada nomor 100 meter gaya punggung tersingkir pada penyisihan setelah berakhir di urutan ketujuh dari delapan peserta pada heat kedua dengan catatan waktu 55,99 detik di Aquatic Centre, Olympic Park, London. Catatan itu di bawah catatan terbaiknya saat memecahkan rekor SEA Games tahun lalu, yaitu 55,59 detik.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Hasil itu memupus harapan Siman yang menargetkan bisa masuk babak 16 besar atau memecahkan rekor perenang Indonesia yang sampai saat ini belum ada yang bisa masuk babak 16 besar. Memang tak mudah bersaing di ajang paling bergengsi sekelas Olimpiade. Pesaing yang  dihadapi adalah para perenang top dunia. Meski begitu pelatih Siman, Albert C. Sutanto memiliki analisa tersendiri kenapa sampai anak didiknya tidak bisa berbuat banyak.

“Kalau hasil sih memang kurang memuaskan ya. Karena target awal kita memang rekor nasional. Tapi cara berenang dia sudah benar itu yang penting,” kata Albert.

Pelatih yang pernah dua kali tampil di Olimpiade ini menyatakan, di Olimpiade London, Siman kendala dengan suhu air kolam yang dingin. “Jadi, Siman tidak dapat feel of water-nya. Di sini (London), suhunya 25 derajat. Siman selama ini hanya try out di kawasan Asia Tenggara saja dan tidak pernah merasakan bertanding di suhu air sedingin ini walaupun memang standar Fina adalah 25-27 derajat,” sambung Albert.

Selain itu, lanjut Albert, ini adalah kali pertama bagi Siman menghadapi lawan-lawan yang posrtunya jauh lebih tinggi dan besar seperti perenang Eropa, Amerika, Australia, dan lainnya. Sedangkan pengalaman Siman selama ini hanya melawan perenang-perenang Asia Tenggara.

“Jadi bagi saya waktu yang dicapai Siman sih sudah cukup baik. Dia juga peserta termuda di nomer 100m gaya punggung ini. Siman bisa banyak belajar dari pengalaman ini. Kami berharap ke depan dia bisa mendapat kesempatan try out di luar zona Asia Tenggara supaya lebih siap secara keseluruhan. Yang pasti Siman dia bangga bisa menjadi satu-satunya wakil Indonesia di cabang renang dan satu-satunya wakil Asia Tenggara di nomer 100m gaya punggung ini. Mudah-mudahan dia bisa lebih baik di kemudian hari,” papar Albert.(ali/ted)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook