SUDAH kalah, tim sepakbola putra Spanyol juga terancam sanksi dari FIFA. Penyebabnya adalah perilaku buruk para pemain La Rojita (julukan Spanyol U-23), ketika kalah 0-1 dari Honduras pada laga kedua Grup D dini hari kemarin WIB.
Mudah sekali para pemain Spanyol terpancing emosi. Akibatnya, Isco dkk terlibat pertengkaran dengan pemain lawan di lorong menuju ruang ganti saat turun minum. Mereka juga sempat berkonfrontasi dengan wasit asal Venezuela, Juan Soto.
Setidaknya ada tujuh pemain Spanyol yang harus keluar lapangan dengan kartu kuning, termasuk bintangnya Juan Manuel Mata. Sesuai dengan regulasi FIFA, maka sebuah tim yang lebih dari lima pemainnya terkena kartu kuning dalam satu laga, terancam sanksi.
Apalagi, tindakan para pemain Spanyol terhadap wasit juga tidak bisa dibenarkan. Ketika melakukan protes karena wasit tidak memberikan penalti saat Rodrigo dijatuhkan di area terlarang jelang pertandingan berakhir, sejumlah pemain memprotes keras.
Bahkan, beberapa di antaranya sempat menyentuh badan wasit. Tindakan tidak sportif itu mereka lakukan karena menilai wasit membiarkan pelanggaran terhadap Rodrigo.
“Harusnya penalti diberikan kepada kami, karena jelas pelanggaran,” cetus Rodrigo kepada Marca.
“Saya sudah berada di depan kiper dan ketika akan melepas tembakan ke gawang, saya dijatuhkan. Pandangan wasit tidak terhalang, juga dengan asisten wasit, sehingga sangat aneh bila itu bukan merupakan pelanggaran,” jelas Rodrigo.
Kalau saja penalti diberikan, Spanyol masih ada peluang untuk meraih hasil lebih baik. Setidaknya mereka tidak langsung tersingkir, karena masih menunggu hasil pertandingan terakhir melawan Maroko pada 1 Agustus mendatang.(ham/jpnn)
