Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Pekanbaru Anis Murzil ST mengatakan, mengklaim pelaksanaan iven panjat tebing di tepi sungai yang terdalam di Indonesia (sungai Siak) dilaksanakan selama 3 hari berturut-turut, mulai dari 21 hingga 23 Juni 2019.
“Iven ini adalah yang pertama dilakukan di Indonesia. Ini salah satu cara kita mempublikasikan bahwa di Kota Pekanbaru ini ada sungai terdalam di indonesia yang kondisinya sekarang perlu diperhatikan dan ini bisa dijadikan sarana olahraga. Dan ini target kita,”ujar Anis Murzil kepada Riau Pos, Rabu (29/5).
Dijelaskannya, saat ini Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Pekanbaru sudah mulai membangun venue panjat tebing di Pinggir Sungai Siak. Kegiatan ini adalah salah satu dari kegiatan pendukung pada iven Pekanbaru Internasional Dragon Boat Festival (PIDBF) pada peringatan hari jadi ke-235 Kota Pekanbaru.
“Venue panjat tebing kita dibangun di Pol Airut, tepatnya di pinggir Sungai Siak,” katanya.
Di samping persiapan venue, juga sudah menyebarkan undangan kejuaraan panjat tebing pada iven PIDBF ini ke berbagai FPTI Provinsi se-Indonesia. Selain itu, pihaknya juga menggelar kegiatan pendukung dalam kejuaraan panjat tebing ini. Di antaranya adalah fun climbing, lomba prusiking, lomba bugijumping, dan lomba rapling.
“Saya perkirakan sekitar 100 atlet panjat tebing akan berkumpul di Pekanbaru. Dan kemudian kita mengundang para legenda panjat tebing Indonesia. Pendiri panjat tebing Indonesia,” tambahnya.(dof)
Editor: Eko Faizin