JAKARTA (RIAUPOS.CO) - PP PBSI menargetkan dua keping medali emas di Asian Games XVII Korsel September mendatang.

Sebagai satu dari lima milestone PP PBSI tahun ini, persiapan menuju Incheon Korsel digarap lebih serius.

Ketua umum PP PBSI Gita Wirjawan kemarin (29/1) di Gedung Serbaguna KONI Pusat menyebutkan target dua emas sudah dibicarakan di tataran organisasi.

Dibandingkan empat tahun silam di Guangzhou Cina, pada Asian Games kali ini memang PP PBSI berniat menaikkan pencapaian.

“Kami harapkan masih seperti tahun 2013 lalu. Realistis kalau ganda putra dan campuran menjadi andalan kita untuk medali. Tetapi diharapkan tiga sektor lain bisa memberikan kejutan medali,” kata Gita.

Tak seperti di SEA Games XXVII Myanmar yang hanya menyediakan lima medali emas, di Incheon mendatang ada tujuh emas yang bisa diperebutkan. Selain tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran, kategori beregu putra serta putri turut dipertandingkan.

Menghadapi target Ketua Umum PP PBSI tersebut, Kasubid Pelatnas Ricky Subagja menegaskan pasukan yang dikirim bukan lapis kedua. Berbeda kasus dengan SEA Games lalu ketika “pemain cadangan” diturunkan, Indonesia akan turun full team kali ini.

Saat SEA Games bulan lalu, pemain level satu seperti Tommy Sugiarto, Hendra Setiawan/M Ahsan, dan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir absen.

Sebab para pemain papan atas Indonesia punya kewajiban turun di superseries finals yang kebetulan tanggal pelaksanaan berbarengan dengan bulu tangkis di SEA Games.

“Untuk Asian Games kita akan total. Nama-nama pemain yang turun sudah disetor ke Satlak Prima untuk proses awal. Saya belum bisa rinci nama detil, tapi mereka yang terbaik di setiap sektor,” jelas Ricky.

Beberapa nama yang memperkuat Indonesia di SEA Games lalu punya kans kuat diturunkan di Asian Games.

Jika mengacu kepada standar Satlak Prima yang hanya mengizinkan peraih emas SEA Games, maka nama Bellaetrix Manuputty, Angga Pratama/Rian Agung Saputro, dan M Rijal/Debby Susanto.

Untuk nama ganda campuran terakhir, kecil kemungkinan dikirim ke Korsel. Sebab sejak tahun ini, Debby dipasangkan dengan Praveen Jordan. Sementara Rijal sudah keluar Pelatnas dan bergabung dengan klub lamanya, PB Djarum Kudus.(dra/jpnn)