Ross Brawn Tinggalkan Mercedes

Olahraga | Jumat, 29 November 2013 - 11:40 WIB

Ross Brawn Tinggalkan Mercedes
Ross Brawn. Foto: theformula1.com

LONDON (RP) - Spekulasi kepergian Ross Brawn dari Mercedes akhirnya mendapat jawaban Kamis (28/11). Tim berjuluk Silver Arrows itu mengonfirmasi kepergian sang team principal. Ke mana pria asal Inggris itu melangkahkan kakinya menjadi satu hal yang paling ditunggu fans Formula 1?

Kabar mengenai bakal perginya Brawn dari Mercedes sebenarnya santer terdengar sejak awal musim lalu. Saat itu Mercedes mendatangkan Paddy Lowe. Mantan engineer McLaren tersebut melengkapi rencana restrukturisasi kabinet Mercedes yang terlebih dahulu mendatangkan Toto Wolff.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Lowe dipersiapkan mengurusi masalah teknis menjadi team principal menggantikan Brawn. Sedangkan Wolff ditugasi untuk mengurus sisi bisnis tim F1 Mercedes.

"Pertimbangan utama saya dalam mengambil keputusan untuk meninggalkan jabatan team principal ialah memastikan ini adalah momen yang paling tepat bagi tim guna menggapai kesuksesan di masa depan," jelas Brawn dalam rilis resmi Mercedes.

Brawn adalah sosok sentral di Mercedes. Setidaknya sebelum tahun ini ketika Mercedes memiliki rencana restrukturisasi. Mercedes pada awalnya adalah Brawn GP yang mayoritas sahamnya dimiliki Brawn.

Pada 2009, Brawn GP berhasil me­rebut gelar juara dunia pembalap dan konstruktor bersama Jenson Button. Mayoritas saham Brawn GP milik Brawn setelah dia membeli saham tim Honda yang pada akhir musim 2008 meninggalkan F1.

Pada akhir 2009, Brawn menjual mayoritas sahamnya kepada Mercedes. Pada F1 2010, Brawn GP pun berubah nama menjadi Mercedes GP. Pada akhir 2011, Brawn menjual sisa sahamnya ke Mercedes. Sejak itulah, dan puncaknya awal tahun lalu, muncul beberapa tanda bahwa Brawn akan meninggalkan Silver Arrows.

"Perencanaan suksesi kami lakukan sepanjang tahun ini. Sekarang kami siap melakukan transisi, dari tanggung jawab saya kepada pemimpin baru tim yang terdiri atas Toto dan Paddy," papar Brawn.

Brawn yakin Mercedes bisa mencapai sukses tahun depan saat Formula 1 menerapkan regulasi mesin baru. Yakni, dari V8 tahun ini menjadi V6 tahun depan. Menurut Brawn, sangat tepat Mercedes memulai era baru itu dengan kepemimpinan yang baru.

"Mercedes-Benz berinvestasi besar pada personel dan infrastruktur di Brackley dan Brixworth. Tim ini dalam posisi siap untuk menggapai sukses pada 2014. Saya bangga ikut membangun fondasi untuk menggapai kesuksesan itu," tandas Brawn.

Non-Executive Chairman Mercedes Niki Lauda mengucapkan terima kasih atas semua kontribusi Brawn kepada Mercedes selama ini. Lauda mengatakan berat melepas Brawn. Namun, dia menyatakan tidak bisa memaksa seseorang untuk terus bersama Mercedes kalau seseorang itu mau pergi.

"Saya sudah membujuk dia (Brawn) untuk tidak pergi. Namun, Anda tidak bisa menahan seseorang ketika orang itu telah memilih pergi. Ross telah memutuskan bahwa ini adalah waktu yang tepat untuk menyerahkan kendali kepada Toto dan Paddy. Kami menghormati keputusannya."

Pembalap Mercedes Lewis Hamilton, menyatakan senang bisa merasakan pengalaman bekerja sama dengan sosok sehebat Brawn. "Dia adalah guru bagi saya. Saya yakin Mercedes akan sukses tahun depan dengan fondasi yang telah dia bangun," ucapnya.

Belum diketahui ke mana Brawn pergi. Apakah dia akan menghabiskan waktu di luar balapan, atau berpindah ke tim lain. Yang jelas, kalau dia mau, banyak tim yang bersedia menampung. Misalnya, Ferrari yang pernah dia bantu merebut enam gelar juara konstruktor dan lima gelar juara dunia pembalap.

Williams yang merupakan tim pertama Brawn di Formula 1 juga berpeluang mendapatkan dia. Plus McLaren, yang mulai musim 2015 akan menggunakan mesin Honda.

Di tim-tim yang pernah disinggahi Brawn, hampir semua pernah merasakan manisnya gelar juara dunia. Karena itu, tim mana pun yang kelak mendapatkan Brawn layak diunggulkan menjadi juara dunia.(ady/c4/ang)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook