LONDON (RP) - Andre Villas-Boas (AVB) memang belum mampu mengakhiri catatan tanpa kemenangan melawan Chelsea. Dalam laga keempatnya melawan Chelsea di White Hart Lane tadi malam, Tottenham Hotspur yang diasuhnya hanya bermain 1-1.  Itu adalah hasil imbang ketiga AVB kontra The Blues (sebutan Chelsea).

Meski begitu, hasil seri itu sangat berarti bagi AVB karena yang yang dihadapi bukan hanya Chelsea, melainkan Jose Mourinho. Pelatih Chelsea itu tak lain adalah mantan mentornya. Di periode pertama Mourinho bersama Chelsea (2004-2007), AVB adalah salah satu staf pelatih berjuluk The Happy One itu. Saat itu AVB didapuk sebagai chief scout.

Sebelum laga, AVB mengungkapkan bahwa hubungannya dengan Mourinho tak lagi harmonis. Pernyataan itu pun makin menaikkan emosi Mourinho karena menganggap AVB seperti anak kecil dengan membeberkan sesuatu yang semestinya privasi ke publik.

Tapi, Mourinho mau tak mau harus menerima kenyataan AVB bukan anak kecil saat beradu strategi di lapangan tadi malam. Di babak pertama misalnya, Mourinho seperti kehilangan ide untuk meredam agresivitas dari para pemain Spurs.

“Spurs memang bagus di babak pertama, tapi tidak membuat banyak peluang. Di babak kedua, kami menguasai lini tengah, menusuk di sayap, tapi disayangkan gagal menghasilkan kemenangan,” kata Mourinho kepada Sky Sports.

Sedangkan AVB menyebut seri merupakan hasil yang adil. “Babak kedua memang tidak berjalan sebagus yang kami harapkan. Chelsea memanfaatkan set piece dengan baik, sedangkan kami gagal memanfaatkan keunggulan pemain setelah keluarnya Torres,” jelas AVB kepada BT Sport.

Spurs memimpin lebih dulu melalui Gylfi Sigurdsson pada menit ke-19 sebelum dibalas John Terry di menit ke-65. Tapi, keluarnya Fernando Torres pada menit ke-81 setelah menerima kartu kuning kedua gagal dimanfaatkan tuan rumah. (dns/bas)