SEPAKBOLA DUNIA

Menang di Kandang Juventus, AC Milan Amankan Tiket Liga Champions

Olahraga | Senin, 29 Mei 2023 - 20:45 WIB

Menang di Kandang Juventus, AC Milan Amankan Tiket Liga Champions
Olivier Giroud jadi pahlawan kemenangan AC Milan atas Juventus pada pekan ke-37 Serie A Italia, Senin (29/5/2023) dini hari WIB. (ACMILAN.COM)

TURIN (RIAUPOS.CO) – AC Milan mengamankan tiket Liga Champions musim depan setelah menang tipis 1-0 atas Juventus pada pekan ke-37 Serie A Italia di Stadion Allianz, Senin (29/5) dini hari WIB. Gol kemenangan Milan dicetak Olivier Giroud menjelang akhir babak pertama.

Kemenangan itu menguatkan posisi Milan finis di peringkat empat dengan 67 poin dan hanya menyisakan satu pertandingan. Sementara itu, Juventus masih harus berjuang hingga pekan terakhir untuk kualifikasi kompetisi Eropa. Mereka tertinggal satu angka dari AS Roma yang menduduki peringkat enam atau slot untuk bersaing di Liga Conference Eropa.


Juventus berusaha menekan pertahanan AC Milan lebih dahulu dan mengancam lewat tendangan jarak jauh Juan Cuadrado pada menit ke-13. Namun, bola masih bisa dihalau kiper Milan, Mike Maignan. Milan membalas tiga menit kemudian. Sandro Tonali lolos dari jebakan offside dan menerima umpan dari Brahim Diaz sebelum melepaskan tendangan yang masih melebar dari gawang Juventus.

Setelah itu kedua tim tampak kesulitan untuk menciptakan peluang berbahaya. Pada menit ke-31 Juventus bisa mencatatkan peluang on target lewat tendangan Moise Kean di kotak penalti, tetapi bola masih bisa diamankan Maignan.

Gol akhirnya tercipta pada menit ke-40. Giroud mencatatkan namanya di papan skor lewat sundulan ke sisi kiri bawah gawang Szczesny setelah menyambut umpan silang dari sayap kanan.

Juventus tak bisa membalas gol tersebut sampai turun minum. Babak pertama berakhir dengan skor 0-1 untuk keunggulan AC Milan.Di babak kedua, Juventus langsung mendominasi penguasaan bola dan berusaha untuk membongkar pertahanan Milan. Sayangnya anak asuhan Massimilano Allegri itu belum mampu menembus rapatnya lini bertahan Milan, yang menunggu momen untuk melancarkan serangan balasan.

Pada menit ke-68, Milan mendapat peluang lewat tembakan Saelemaekers di kotak penalti setelah menerima umpan dari Rafael Leao. Sayangnya percobaan Saelemaekers masih bisa diblok Szczesny. Juventus kemudian coba menyerang balik. Rabiot melepas tembakan jarak jauh, tetapi bisa diblok pemain belakang Milan. Bola rebound disambar Chiesea, hanya saja arahnya melebar dari gawang.

Si Nyonya Tua hampir mencetak gol pada menit 90+1. Bola sepak pojok dari kanan gawang Milan bisa disambut sontekan kaki kiri Danilo, tetapi bola masih membentur pemain tim tamu. Hingga pertandingan berakhir, Juventus gagal menyamakan kedudukan dan harus menelan kekalahan 0-1 oleh AC Milan.

Hasil ini berarti memastikan Il Diavolo Rosso lolos ke Liga Champions musim depan, bersama dengan Napoli, Lazio, dan Inter, sementara Roma bisa menjadi wakil Italia kelima jika mereka mengalahkan Sevilla di Final Liga Europa pada hari Kamis nanti.

Pahlawan Milan, Olivier Giroud menjelaskan bagaimana dia berhasil terus mencetak gol-gol luar biasa seperti saat mengalahkan Juventus melalui sundulan luar biasanya. Kepada awak media dia menegaskan jika dirinya akan melakukan segala yang dia bisa untuk membantu AC Milan.

“Kami sangat bahagia. Itu bukan permainan terbaik, tapi itu sudah cukup,” kata Giroud kepada DAZN.

“Kami mencetak gol dan mengontrol pertandingan dengan baik. Tiga poin adalah hal terpenting malam ini.”

Ini membuat golnya musim ini menjadi 17 gol dalam 46 pertandingan kompetitif, pencapaian yang cukup luar biasa untuk pria yang akan berusia 37 tahun pada bulan September dan juga memainkan sebagian besar Piala Dunia untuk Prancis di Qatar pada bulan November dan Desember 2022.

“Saya mencoba untuk tetap dalam kondisi fisik yang baik dan pikiran saya ada di sana. Saya memiliki tekad untuk terus bermain. Jika tubuh saya bertahan, maka saya akan melanjutkan dan melakukan semua yang saya bisa untuk membantu tim yang luar biasa ini.”

Ini adalah kali ketiga dalam 50 tahun terakhir Milan mengalahkan Juventus di kandang dan tandang dalam satu musim Serie A, setelah 1990-91 dan 2009-10.

“Tahun lalu kami melakukannya dengan sangat baik di Serie A dan bukan di Liga Champions. Tahun ini kami melakukannya dengan baik di Eropa dan kurang dari itu di Serie A. Musim depan kami ingin melakukannya dengan baik di kedua kompetisi.”

Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook