DJARUM SIRKUIT NASIONAL LI- NING RIAU OPEN 2018

Alamsyah Raih Podium Juara

Olahraga | Minggu, 29 April 2018 - 10:13 WIB

Alamsyah Raih Podium Juara
PARTAI FINAL: Alamsyah Yunus, Pebulutangkis dari Asep Suharno Badminton Academy, saat bertanding pada partai final kategori tunggal dewasa di iven Djarum Sirnas Li-Ning Riau Open 2018 di Gelanggang Remaja, Sabtu (28/4/2018). Humas Djarum

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pebulutangkis tunggal dewasa putra, Alamsyah Yunus, akhirnya kembali membuktikan kualitasnya. Hal tersebut Ia lakukan setelah berhasil menjajaki podium juara tertinggi di ajang Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) Li- Ning Riau Open 2018.

Pebulutangkis yang kini membela Asep Suharno Badminton Academy itu, memastikan diri keluar sebagai juara usai di laga final yang berlangsung, Sabtu (28/4) siang dan mampu mengalahkan andalan Tangkkas Intiland, Fikri Ishandi Hadmadi.

Baca Juga :Kontingen Kejurnas PBSI Riau 2023 Dilepas dari Graha Pena

Mengawali laga game pertama, Alamsyah tampil lebih meyakinkan. Meski keadaan di Gelanggang Remaja, Pekanbaru cukup panas, namun Alamsyah terlihat tak begitu bermasalah dengan staminanya di lapangan. Kemenangan telak pun didapatkan Alamsyah setelah unggul 21-8 atas Fikri.

Lanjut di game kedua, Alamsyah sempat mendapatkan perlawanan dari Fikri. Imbang 15-15, Alamsyah langsung mengunci perolehan angka Fikri, dan dirinya berhasil meraih enam angka beruntun, hingga kemenangan pun dipastikan Alamsyah usai unggul 21-15 dalam waktu 40 menit.

“Kunci kemenangan dipertandingan tadi karena bolanya agak berat, jadi saya mencoba sabar. Tetapi saya tetap siap mengontrol bola tengah dan depan. Selain itu, saya pun melakukan variasi bola silang. Pas game kedua terjadi angka sama, saya berpikir main nothing to lose saja, karena kalau rezeki tidak akan kemana,” ungkap Alamsyah.

Di usianya yang tahun ini menginjak 32 tahun, Alamsyah masih mampu bersaing dengan pemain-pemain yang jauh lebih muda darinya. Diakui mantan penghuni Pelatnas PBSI Cipayung itu salah satu kuncinya masih bisa bersaing dengan darah muda, Alamsyah hanya lebih mempersiapkan diri jelang di setiap turnamen yang bakal ia hadapi.

“Saya lebih bisa menjaga kondisi, makan yang benar, sama jaga latihannya. Contohnya sebelum turnamen ini, karena saya tahu cuaca di Pekanbaru cukup panas, jadi sebelum saya berangkat saya mempersiapkan diri jauh-jauh hari untuk terus latihan fisik,” beber Alamsyah.

Alamsyah sendiri terakhir menaiki podium juara tertinggi adalah di Djarum Sirnas Jawa Tengah Open 2016. Dan di sepanjang tahun 2017, Alamsyah tidak berhasil menjadi kampiun disetiap seri Djarum Sirnas.

Di sisa enam seri Djarum Sirnas tahun ini, Alamsyah pun mengaku berharap bisa kembali ikut bersaing. Dan targetnya tak terlalu muluk-muluk, minimal bisa lolos semifinal disetiap seri, menjadi target Alamsyah.

“Untuk seri berikutnya harapannya bisa ikut lagi sampai akhir. Dan targetnya minimal bisa lolos semifinal disetiap seri, syukur - syukur bisa juara terus,”pungkas Alamsyah.(sol)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook