Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru
PSPS telah menyelesaikan seluruh pertandingan putaran pertama ISL, Sabtu (27/4). Selanjutnya, Askar Bertuah menjalani putaran kedua, 11 Mei mendatang menjamu Barito Putra di kandang. Di putaran kedua, PSPS tak lagi menjamu tamunya di Stadion Tuanku Tambusai Bangkinang, Kampar karena kerjasama dengan Kampar resmi berakhir.
Manajemen PSPS pun membidik Stadion Rumbai karena stadion ini batal dipakai untuk cabang sepakbola Islamic Solidarity Games (ISG) 2013 menyusul dipindahkannya pesta olahraga antara negara Islam ini ke Jakarta. “Kami hanya pakai Stadion Rumbai untuk bertanding dan uji coba lapangan saja, tidak untuk latihan,” ujar manajer PSPS, Boy Sabirin, Ahad (28/4).
Boy menambahkan manajemen PSPS akan menemui pihak Dispora Riau untuk meminta izin pemakaian stadion tersebut. “Kalau tak bisa untuk latihan maka kami akan cari lapangan latihan lainnya. Yang penting untuk pertandingan dan uji coba bisa. Kami berharap Dispora Riau mau membantu PSPS yang sedang kesulitan saat ini,” ujar Boy.
Terkait persiapan tim menghadapi putaran kedua, Boy menjelaskan saat ini seluruh pemain diberikan waktu libur hingga Kamis (2/5) mendatang. Pemain yang dipertahankan akan dipanggil lagi untuk bergabung latihan. “Kami akan melakukan evaluasi. Ada pemain yang akan kami lepas dan dipertahankan,” tutur Boy.
PSPS mengakhiri putaran pertama dengan kekalahan 2-5. PSPS pun tak beranjak di zona degradasi menempati peringkat 16 dengan nilai 14. Posisi PSPS bisa saja melorot karena Persidafon yang berada di peringkat 17 dengan nilai 12 masih menyisakan satu laga di kandang menghadapi Pelita Bandung Raya, 2 Mei mendatang.(aga)
