PSPS Tak Peduli Bujukan PSSI

Olahraga | Rabu, 28 Desember 2011 - 08:28 WIB

PSPS Tak Peduli Bujukan PSSI
Komite Strategi PSSI, Farid Mubarok melakukan silaturahmi ke redaksi Riau Pos, Selasa (27/12/2011). Farid disambut Koordiantor Liputan Riau Pos, Firman Agus dan Redaktur Olahraga, Denni Andrian. (Foto: CF2/SAID MUFTI/RIAU POS)

Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru

PSSI mengirim utusan ke daerah-daerah untuk kembali merangkul klub-klub yang bermain di Indonesia Super League (ISL) bergabung ke kompetisi yang mereka anggap resmi yakni Indonesia Primer League (IPL), termasuk ke Pekanbaru menemui manajemen PSPS.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Namun, manajemen PSPS tak terpengaruh bujukan dari PSSI tersebut. Manajer PSPS, Boy Sabirin secara tegas mengatakan PSPS tetap bermain di ISL.

‘’Kami tak akan terpengaruh bujukan dari PSSI meskipun mereka mengirim utusan dari media untuk membujuk kami. Kongres Luar Biasa (KLB) harga mati buat kami,’’ ujarnya.

Boy menegaskan langkah yang diambil PSSI dengan membujuk tim-tim ISL untuk kembali kepelukan PSSI merupakan bentuk kepanikan pengurus PSSI yang dipimpin Djohar Arifin. ‘’Kenapa setelah kami dijatuhi sanksi, mereka membujuk kami untuk kembali. Ini kan lucu sekali,’’ ujarnya.

Hal yang sama diungkapkan Komisaris PT PSPS, Heru Subagio. “Kami akan tetap satu suara seperti semula, dimana PSPS hanya mengikuti kompetisi yang digelar PT Liga sesuai dengan statuta, dan apapun jalur yang ditempuh oleh PSSI, kami tetap solid di ISL,” ujarnya.

“Konsistensi PSSI saja tidak ada hingga kini, seharusnya mereka menerapkan aturan diimbangi dengan konsisten dalam kebijakan. Masak seluruh tim ISL dikenai sanksi, namun Persipura mendapat pengecualian. Ada apa ini?,” tambahnya.

Sementara itu, utusan PSSI yang kemarin datang ke Pekanbaru, Farid Mubarok kepada Riau Pos mengaku tujuan kedatangannya hanya untuk membuka dialog dengan PSPS untuk mencari solusi guna menyelamatkan PSPS dari sanksi yang lebih berat lagi yakni dikeluarkan dari keanggotaan PSSI.

‘’Kami berusaha mengajak dan merangkul kembali PSPS untuk ikut kompetisi resmi PSSI,’’ ujar Farid. ‘’Tapi kami tak berhasil menjumpai pengurus PSPS karena saat dihubungi kata mereka sedang berada di luar kota. Jadi kami hanya menyerahkan surat dari FIFA yang menindak lanjuti pertemuan Ketua Umum dengan delegasi FIFA/AFC di Tokyo lalu,’’ tambahnya.(*2/aga)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook