Laporan EDWAR YAMAN dan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru redaksi@riaupos.co
Riau Pos Honda HSBL Seri VIII Seri Kuansing digulirkan di Hall A Sport Center Telukkuantan, Rabu (27/11) petang ini.
Seri VIII menjadi sorotan, selain kompetisi terakhir di luar Pekanbaru, Kuansing adalah kekuatan basket pelajar dalam dua tahun terakhir.
Acuannya di Honda DBL 2012 Riau Series mereka mampu menjadi yang terbaik putra-putri, yakni SMAN 1 Telukkuantan dan SMKN 2 Telukkuantan.
Bahkan SMAN 1 Telukkuantan yang dibesut Surya Kurniawan menjadi tim putra pertama yang mampu mempertahankan gelar di Honda DBL.
Atas dasar itu pulalah, pertandingan pembuka Seri Kuansing rencananya dibuka langsung oleh orang nomor satu di Negeri Jalur itu, yakni Bupati H Sukarmis.
Kebetulan pula yang tampil juara bertahan putra-putri SMAN 1 Telukkuantan dan SMKN 2 Telukkuatan. SMAN 1 dijajal SMKN 1 Telukkuantan, sedangkan SMKN 2 ditantang SMAN 1 Kuantan Hilir.
“Ya, Seri VIII Kuansing akan dibuka Bupati Sukarmis. General Manager Riau Pos, H Zulmansyah Sekedang dan Manager Event Organizer Riau Pos, Indra Cahya juga bakal hadir dalam acara pembukaan besok (hari ini, red),” ujar Irjon.
Dijelaskannya pula pihaknya terus mematangkan persiapan dengan mempersolek Hall A Sport Center Telukkuantan tempat kompetisi ini digelar. Semula kompetisi akan digelar di lapangan Perbasi Kuansing Limuno, namun karena saat ini musim hujan, tempat pertandingan dipindahkan ke Hall A.
“Karena GOR sudah ada, Dispora Kuansing berharap memberdayakan yang sudah ada itu. Hanya saja yang jadi kendala akses jalan ke sana masih belum bagus, demikian juga dengan fasilitas penerangan di Hall A. Karena bermain di lapangan indoor, kami tak khawatir lagi bila hujan turun, dan kami harus menambah penerangan,” ujar Irjon pula.
Dipaparkan Irjon dari tujuh seri yang telah dilalui, hanya Bengkalis dan Siak yang kompetisinya digelar di lapangan indoor. Sementara di lapangan outdoor pertandingan sempat tertunda akibat hujan di Seri IV Dumai dan Seri VII Indragiri Hulu.
Sementara pelatih SMAN 1 Telukkuantan, Surya Kurniawan optimis timnya bisa mempertahankan gelar. Namun dia mengingatkan skuadnya tak boleh jumawa. Pasalnya semua tim telah mempersiapkan diri jauh-jauh hari.
“Peta kekuatan basket pelajar di Kuansing saat ini sulit diraba. Banyak sekolah yang telah mempersiapkan diri untuk Honda HSBL ini. Bahkan para pemain Popda Kuansing tersebar di beberapa sekolah. Sebagai juara bertahan, kami hanya menyisakan dua pemain tahun lalu, Febrizal dan Billion Trisnagara. Selebihnya adalah pemain-pemain baru. Kami optimis dengan peluang kami, namun kami tetap mewaspadai lawan kami besok (hari ini, red) SMKN 1,” ujar Surya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya Seri VIII Kuansing ini diikuti 12 tim, tujuh putra dan lima putri. Bila mampu mengatasi SMKN 1, Febrizal dkk lolos ke semifinal, mereka sudah ditunggu SMAN 1 Kuantan Hilir yang mendapatkan bye.(das)