PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Circuit Nasional Seri III Pengurus Besar Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (PB POBSI) 2022 di Kota Pekanbaru, Riau resmi berakhir, Jumat (26/8) malam, di Arena Pool & Cafe Pekanbaru Jalan Kuantan Indah Raya, Kecamatan Lima Puluh.
Irsal Nasution atlet Biliar asal Jawa Barat (Jabar) berhasil keluar sebagai juara I, setelah berhasil mengalahkan atlet Biliar asal Jawa Tengah (Jateng) Rico Dela. Atas prestasi ini, Irsal Nasution berhasil membawa pulang hadiah uang tunai sebesar Rp 30 juta rupiah. Kemudian juara II, Rico Dela berhasil membawa pulang hadiah uang tunai Rp 15 juta rupiah.
Circuit Nasional Seri III pun resmi ditutup oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Riau Bobby Rachmat, turut hadir Wakil Ketua II PB POBSI Ahmad Fadil, Ketua Bidang Organisasi KONI Riau Kusworo, Ketua KONI Pekanbaru M Yasir, dan seluruh atlet yang bertanding pada turnamen tersebut.
"Iven ini berjalan lancar dan sukses. Ini bisa menjadi catatan bagi PB POBSI untuk menyelenggarakan kembali Iven nasional seperti ini di Pekanbaru. Iven ini sangat direspon positif oleh masyarakat terutama para pencinta cabor Biliar," ujar Bobby.
Menurutnya, dengan diselanggarakannya iven nasional seperti ini tentunya juga akan berdampak kepada kepentingan bagi pelaku usaha seperti pelaku usaha, rumah biliar jadi ramai. Apalagi biliar adalah olahraga prestasi. Cabang olahraga biliar juga akan dipertandingkan di Porprov maupun PON.
Untuk itu Bobby Rachmat berharap kedepannya agar iven ini atau seri selanjutnya, Riau khususnya Kota Pekanbaru dapat kembali menjadi tuan rumah. Pasalnya, dengan adanya turnamen ini selain untuk mengasah kemampuan atlet juga sebagai ajang seleksi atlet untuk mengikuti berbagai kejuaraan baik itu tingkat provinsi maupun tingkat nasional.
Sementara Wakil Ketua II PB POBSI Ahmad Fadhil mengatakan, bahwa pelaksanaan Seri ke III ini lebih baik dari sebelumnya. Ia menilai, dari jumlah peserta dan pelaksanaannya, circuit kali ini lebih banyak dan lebih meriah dari sebelumnya.
"Berkat dukungan semua pihak, baik dari Dispora, KONI, Community Billiard Pekanbaru (CBP), rumah biliar, pelaksanaan ini yang paling meriah," ujar Fadil.
Selanjutnya, dari hasil kejuaraan ini, pihaknya akan melaporkan kepada Ketua Umum PB POBSI. "Kita akan mencatat pelaksanaan iven dan melaporkan ke Ketum PB dan semoga di waktu yang akan datang akan ada tingkat nasional lagi yang bergulir di Pekanbaru," katanya.
Fadhil tujuan diselenggarakannya Iven ini adalah untuk menambah jam terbang atlet. Sehingga dengan jam terbang, penampilan atlet semakin baik. "Dengan jam terbang mereka (atlet), mungkin penampilan mereka di SEA Games atau nanti iven internasional yang lain dapat lebih baik tentunya," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Bidang Organisasi KONI Riau Kusworo menyampaikan ucapan terima kasih kepada PB POBSI, panitia dan semua pihak yang mendukung kegiatan ini.
"Kegiatan ini merupakan kegiatan positif dalam rangka meningkatkan prestasi. Kalau seperti ini hendaknya dilakukan oleh setiap Pengkab. Jadi setiap Pengkab itu melaksanakan kegiatan seperti ini akhirnya nanti Pengprov akan melakukan antar Kabupaten," ucapnya.
"Jadi kami mendorongnya untuk program tahun depan, setiap Pengprov wajib melaksanakan Kejurprov atau mungkin Kejurda," tambahnya. (dof)
