BUNDESLIGA JERMAN

Ditahan Hertha Berlin, Leipzig Gagal Geser Dortmund

Olahraga | Kamis, 28 Mei 2020 - 02:17 WIB

Ditahan Hertha Berlin, Leipzig Gagal Geser Dortmund
Gelandang Hertha Berlin, Marco Grujic (15) saat merayakan golnya ke jala RB Leipzig dalam lanjutan Bundesliga Jerman di Red Bull Arena, Leipzig, yang berakhir Kamis (28/5/2020) dini hari. (TWITTER @HERTHABERLIN)

LEIPZIG (RIAUPOS.CO) – RB Leipzig gagal menggeser Borussia Dortmund dari peringkat kedua klasemen sementara Bundesliga Jerman setelah hanya bermain imbang 2-2 dengan Hertha Berlin di Red Bull Arena, Leipzig, yang berakhir Kamis (28/5/2020). Gol penalti Krzysztof Piatek membuyarkan kemenangan tuan rumah.

Padahal jika menang, dengan skor berapa pun, Leipzig akan naik ke posisi kedua meskipun akan memiliki nilai sama dengan Dortmund, yakni 57. Itu karena mereka memiliki selisih gol lebih baik. Sayangnya, dengan hanya mendapat satu poin, tim asuhan Julian Negerlsmann ini tetap berada di posisi ketiga dengan 55 angka.


Dalam pertandingan tersebut, Leipzig bermain apik sejak peluit tanda dimulainya pertandingan ditiup wasit. Akan tetapi, Hertha memberikan perlawanan berarti kepada Timo Werner dan kawan-kawan.

Leipzig tertinggal lebih dulu pada menit kesembilan saat Marko Grujic mencatatkan namanya di papan skor. Leipzig menyamakan kedudukan pada menit ke-24, melalui sundulan Lukas Klostermann. Leipzig unggul 2-1 pada menit ke-68 melalui aksi Patrik Schick. Akan tetapi, penalti Krzysztof Piatek pada menit ke-82 membuyarkan kemenangan Leipzig. 

Leipzig memulai pertandingan dengan meyakinkan. Die Roten Bullen –julukan Leipzig– mampu menguasai bola lebih banyak untuk mengatur jalannya permainan. Akan tetapi, Leipzig justru kebobolan lebih dulu pada menit kesembilan. Adalah Grujic yang mencatatkan namanya di papan skor setelah tendangan spekulasinya memanfaatkan sepak pojok masuk ke jala Peter Gulasci.

Gol Grujic mengejutkan Leipzig, tetapi itu tidak mengubah jalannya permainan. Leipzig dengan tenang berusaha untuk menyamakan kedudukan secepat mungkin. Akan tetapi  mereka kesulitan untuk menembus pertahanan kukuh Hertha hingga menit ke-20.

Kebuntuan Leipzig terpecahkan pada menit ke-24. Berawal dari sepak pojok Christopher Nkunku, Klostermann bisa membobol gawang Herta dengan sundulannya. Bola hasil sundulan Klostermann meluncur mulus ke dalam gawang Hertha yang dijaga Rune Jarstein.

Gol penyeimbang kedudukan membuat Leipzig lebih bersemangat untuk menyerang Hertha. Akan tetapi, hingga babak pertama selesai tidak ada gol tambahan untuk kedua tim. Leipzig dan Hertha harus melakukan perubahan untuk bisa memastikan kemenangan di babak kedua.

Leipzig memulai babak kedua seperti 45 menit pertama. Die Roten Bullen tidak kehilangan penguasaan bola mereka dan tetap menekan Hertha sejak awal babak kedua. Akan tetapi, petaka untuk Leipzig datang saat Marcel Halstenberg harus diusir wasit karena menerima kartu kuning kedua.

Kekurangan jumlah pemain sedikit mengurangi intensitas serangan Leipzig. Akan tetapi, itu tidak dimanfaatkan oleh pasukan Bruno Labbadia dengan maksimal. Alhasil, Leipzig tetap memiliki penguasaan bola tetapi lebih berhati-hati dalam menyerang karena kalah jumlah pemain.

Leipzig malah mampu mencetak gol kedua mereka pada menit ke-68. Schick merobek jala gawang Hertha setelah sepakan jarak jauhnya tidak mampu diantisipasi Jarstein dengan baik. Blunder Jarstein membuat Leipzig untuk pertama kalinya unggul dalam pertandingan ini.

Namun, keunggulan itu tidak bertahan lama. Hertha mendapatkan penalti pada menit ke-82, setelah Matheus Cunha dilanggar dalam kotak terlarang. Piatek yang maju sebagai algojo menuntaskan tugasnya dengan baik untuk membawa Hertha menyamakan kedudukan. Skor imbang 2-2 tidak berubah hingga pertandingan berakhir.

Susunan Pemain
RB Leipzig:
Peter Gulasci; Konrad Laimer, Lukas Klostermann, Dayot Upamecano, Marcel Halstenberg; Dani Olmo, Marcel Sabitzer (c), Kevin Kampl, Christopher Nkunku; Patrik Schick, Timo Werner.

Hertha Berlin: Rune Jarstein; Peter Pekarik, Dedryck Boyata, Jordan Torunarigha, Marvin Plattenhardt; Marko Grujic, Per Skjelbred; Dodi Lukebakio, Vladimir Darida, Matheus Cunha; Vedad Ibisevic (c).

Sumber: Soccerway/Bola/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun
 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook