Endra Hanya Dihukum Satu Pertandingan

Olahraga | Selasa, 27 November 2012 - 08:18 WIB

JAKARTA (RP) -Angin segar berhembus untuk tim Indonesia. Kekhawatiran mereka akan tidak diperkuat oleh penjaga gawang Endra Prasetya selama beberapa pertandingan tak terjadi.

AFF menilai Endra hanya akan mendapat hukuman untuk satu pertandingan.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

General coordinator AFF, Tin Aung yang ditemui usai melakukan meeting hasil pertandingan perdana Grup B, menjelaskan bahwa kartu merah untuk pemain Indonesia bukan suspend panjang.

Endra dipastikan hanya tak tampil saat meladeni Singapura, Rabu (28/11). “Kartu merah dia untuk satu pertandingan saja. Dia bisa main di pertandingan grup,” ujar lelaki berkacamata tersebut.

Alasan AFF, Endra hanya dihukum satu pertandingan karena dia dianggap tidak melakukan pelanggaran keras alias sengaja mencederai lawan.

Namun, Aung tak mau berbicara lebih panjang saat ditanya bagaimana laporan dari wasit. “Kami suDah pertimbangkan dari laporan wasit. Bagaimana laporan wasit? Kami tak bisa umumkan, itu rahasia ofisial,” terangnya.

Sebelumnya, manajemen Timnas sempat begitu tertekan dan bingung karena melihat aturan pasal 15.4 tentang aturan pertandingan AFF.

Di situ, tertera bahwa hukuman kartu merah karena melakukan pelanggaran yang keras atau dua kartu kuning yang berbuah kartu merah, maka pemain tak bisa mengikuti seluruh pertandingan AFF 2012.

Menurut Aung, manajemen Timnas salah interpretasi mengenai hal itu. Dia bahkan sudah mengkonfirmasikan bahwa tidak ada pelanggaran berat yang sengaja.

“Tim Anda mungkin salah interpretasi. Kepastiannya hanya satu pertandingan di-suspend,” tutur penjaga gawang legendaris tim Myanmar itu.

Meski sudah pasti aman, Pelatih Nil Maizar menyebut akan mempersiapkan alternatif seandainya terjadi masalah dengan satu-satunya penjaga gawang Indonesia di laga besok, Wahyu Tri Nugroho. Dia telah mempersiapkan pemain lain yang mungkin akan dijadikan penjaga gawang.

Sayang, Nil bungkam saat ditanya siapa pemain alternatif itu. Hanya, Manajer Timnas Habil Marathi membocorkan bahwa dari hasil rapat tim manajemen dan pelatih, Fachruddin atau Bambang Pamungkas dinilai tim pelatih punya peluang untuk diturunkan alternatif penjaga gawang. “Dari tim pelatih begitu, kemungkinan begitu,” ujarnya.(aam/jpnn)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook