BERN (RIAUPOS.CO) - Lama berkutat dengan cedera Roger Federer belum juga kembali ke lapangan tenis atau bertanding di sebuah turnamen. Namun, sampai saat ini dia masih tercatat sebagai petenis dengan penghasilan tertinggi di dunia pada 2022.
Menurut laporan Sportico porta, yang mempelajari sisi ekonomi dari dunia olahraga, megabintang asal Swiss tersebut berada di puncak daftar petenis terkaya.
Pada periode tersebut (setahun) Federer disebut-sebut meraih penghasilan sekitar 85,7 dolar AS juta atau setara dengan Rp1,2 triliun. Mantan petenis ranking satu dunia tersebut melampaui kolega-koleganya, baik petenis putri maupun putra untuk urusan penghasilan.
Dengan penghasilannya tersebut, pemilik 20 gelar grand slam tersebut bertengger di peringkat 8 dalam daftar atlet terkaya di dunia. Bagaimana Federer menumpuk pundi-pundi hartanya? Sepanjang 2022, yang didapat Federer dari uang hadiah pertandingan tak lebih dari 700 ribu dolar AS (Rp10 miliar).
Itu artinya, penghasilan 85 juta dolar AS lainnya didapat dari sponspor. Angka tersebut yang membuatnya bisa menembus 10 besar ranking atlet dengan penghasilan terbesar. Federer berada jauh di bawah bintang NBA LeBron James di peringkat teratas dengan pendapatan 127 juta dolar AS (Rp1,8 triliun).
Sementara di posisi kedua ada Lionel Messi dengan penghasilan setahun 122 juta dolar AS (Rp1,7 triliun). Federer kali terakhir bertanding pada 7 Juli 2021 di perempat final Wimbledon menghadapi Hubert Hurkacz.
Setelah itu dia terus menepi karena harus menjalani operasi lutut kanan untuk kali ketiga. Pada sebuah wawancara pada Maret lalu, petenis 41 tahun tersebut mengaku harus berjalan menggunakan kruk selama 2 bulan pascaoperasi. Namun, dia mengaku kondisinya saat sudah jauh lebih baik dan akan kembali bertanding di Laver Cup.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman
