SILVERSTONE (RIAUPOS.CO) - Insiden tabrakan yang menimpa pembalap Ducati Andrea Dovizioso dan pembalap Petronas Yamaha SRT Fabio Quartararo sesaat setelah start di MotGP Inggris, Ahad (25/8), membuat fans Dovizioso cemas. Sebab, setelah insiden, di layar kaca tampak pembalap Italia itu seperti tidak mampu bangkit dan menggerakkan tubuhnya.
Dia bahkan harus dibawa dengan tandu untuk keluar dari sirkuit. Bayang-bayang pembalap 33 tahun tersebut mendapat cedera serius dan tidak akan mampu lagi meneruskan persaingan perebutan gelar juara dengan Marc Marquez tahun ini langsung terbayang.
Untungnya, beberapa saat kemudian dia tampak masih mampu berdiri dari tandu yang membopongnya. Di lain sisi, Quartararo yang menjadi sumber kecelakaan lantaran motornya terjatuh lebih dulu tampak tidak mengalami cedera serius. Dia langsung mampu berdiri usai insiden tabrakan tersebut.
Kecemasan makin muncul untuk fans Dovizioso pasca Ducati melaporkan kondisi terkini pembalap seniornya itu. Melalui akun Twitter resmi, Ducati menyebut Dovizioso dipastikan tidak mengalami patah tulang apapun.
Namun, mereka juga menyatakan Dovizioso tetap dilarikan ke rumah sakit untuk memeriksakan benturan keras yang dia alami di kepala saat kejadian. "Benturan keras itu sempat menyebabkannya (Dovizioso) kehilangan ingatan sebentar," tulis mereka. (irr/jpg)
