PEKANBARU (RP) - PSPS menyisakan tiga laga di kandang musim ini, termasuk saat menghadapi Pelita Jaya Karawang di Stadion Sport Center Kuansing, Sabtu (26/5) petang ini. Tak ada kata lain selain menang di laga ini agar bisa aman dari ancaman degradasi.
Ya, PSPS harus menyapu bersih poin di tiga laga kandang jika ingin bertahan di ISL musim depan. Saat ini, PSPS menempati peringkat 10 dengan nilai 31. Poin penuh diperlukan untuk mengatasi defisit poin usai ditahan Persib di laga sebelumnya.
‘’Sistem degradasi tetap ada. Saat ini posisi kami belum aman. Kalau ingin aman maka kami harus bisa mengumpulkan minimal 40 poin. Jadi, tiga laga kandang harus dimenangkan semua dan berharap bisa mencuri poin di laga tandang,’’ ujar manajer PSPS, Boy Sabirin saat dihubungi, Jumat (25/5).
Pelatih PSPS, Mundari Karya mendukung target manajemen. “Menang adalah harga yang harus kami perjuangkan di laga kandang kali ini setelah sebelumnya poin dicuri lawan. Dengan semangat yang dimiliki pemain dan kemajuan yang mereka perlihatkan dalam beberapa kali persiapan maka saya optimis bisa menang,” ujarnya yakin kepada Riau Pos, Jumat (25/5).
PSPS masih menyisakan lima laga tandang. Dari lima laga tersebut, Deltras merupakan lawan yang tergolong ringan dan berpeluang dapat poin.
Deltras penghuni papan bawah atau berada di zona degradasi. Sisanya, merupakan laga berat yakni menghadapi Persija, Mitra Kukar, Persisam dan Persidafon.
Tapi untuk memuluskan target sapu bersih poin di kandang bukan perkara mudah. Apalagi, Pelita Jaya datang dengan kekuatan penuh. Seperti diketahui tim besutan Rahmad Darmawan ini merupakan tim bertabur bintang. Mereka diperkuat Safee Sali, Greg dan Egi Melgiansyah.
Untuk itu, PSPS akan memaksimalkan peran M Isnaini dan Zaenal Arif di lini depan untuk memborbardir pertahanan Victor Igbonefo dkk dan menyarangkan bola ke gawang Pelita yang dikawal Sasa Radivojevic.
“Koordinasi yang lebih baik dan solidnya lini tengah dan lini depan sangat kita harapkan perannya di pertandingan nanti. Semoga anak-anak bisa menjalankan instruksi dengan baik selama pertandingan berjalan,” lanjutnya.
Sementara di lini tengah, PSPS kembali diperkuat April Hadi, Ali Khadafi, Ko Jae Hyo, dan Ade Suhendra yang siap menyaingi permainan bintang Pelita seperti gelandang Timnas, Egi Melgiansyah dan John Tarkpor.
Untuk membendung kecepatan trio bomber Pelita di lini depan, Safee Sali, Engel Berd Sani dan Greg Nwokolo, Askar Bertuah masih mengandalkan Ambrizal, Dedi Gusmawan, Joo Ki Hwan, dan Agus Cima. Di bawah mistar tetap mengandalkan Fauzal Mubarak yang tampil gemilang dalam beberapa laga terakhir.
Asa mendulang poin penuh bagi PSPS juga bisa dihasilkan selama tim memiliki semangat dan daya juang tinggi dalam pertandingan nanti. Apalagi dengan adanya dukungan penuh Asykar Theking yang siap memberikan dukungan motivasi tersendiri bagi seluruh pemain di lapangan hijau.
Berdasarkan rekor pertemuan terakhir PSPS atas Pelita, dimana dari lima laga yang dihadapi, tim kebanggaan masyarakat Riau berhasil menang tiga kali dan sekali seri. Sementara Pelita hanya berhasil menang pada pertemuan di putaran pertama musim kompetisi ISL 2012 lalu, pada 28 Januari.
Semangat pertemuan dan dukungan suporter itulah yang diharapkan bisa menjadi penyemangat berbeda bagi tim dalam menjalani pertandingan yang dihadapi petang ini demi mempertahankan posisi tim di sepuluh besar klasemen hingga akhir putaran nanti.(das/egp)