BARCELONA (RIAUPOS.CO) - Sepanjang karirnya sejak 2001, Rafael Nadal tercatat sudah empat kali mengakhiri musim sebagai petenis nomor satu dunia. Itu terjadi pada 2008, 2010, 2013, dan 2017. Petenis 31 tahun itu mengaku masih ingin menambah panjang catatan tersebut.
Jika ingin mewujudkannya pada akhir 2018, Nadal bakal memasuki fase krusial mulai bulan ini. Sebab, memasuki bulan turnamen lapangan tanah liat, Nadal harus mempertahankan gelar pada tiga ajang sekaligus yakni Monte Carlo Masters, Barcelona Open, dan Madrid Open.
Ahad (22/4), dia memulai dengan mempertahankan gelar di Monte Carlo. Di final, dia menghempaskan perlawanan petenis Jepang Kei Nishikori 6-3, 6-2. Yang bikin lebih spesial, sepanjang kejuaraan, El Matador tidak kehilangan satu set pun. ‘’Saya memulai setiap tahunnya dari nol,” ucap Nadal dilansir surat kabar asal Inggris Daily Express.
Pasca sukses merengkuh titel ke-11 di Monte Carlo, Nadal saat ini tengah berjuang di Barcelona Open. Pemilik 16 titel grand slam itu memulai turnamen dengan melawan rekan senegaranya Roberto Carballes Baena. Pertandingan bakal berlangsung sore nanti.
Selain Barcelona Open dan Madrid Open, pertarungan sesungguhnya bagi Nadal akan terjadi pada turnamen terpenting lapangan tanah liat, grand slam Terbuka yang bergulir mulai 28 Mei. Pada ajang itu, Nadal sudah menang sepuluh kali. Terbanyak dalam sejarah.
Nadal saat ini memang tengah bersaing ketat dengan mega bintang Swiss Roger Federer untuk memperebutkan kursi ranking satu dunia. Posisi Nadal di puncak sempat diambil alih Federer setelah dia menjadi juara grand slam Australia Open dan Rotterdam Open Februari lalu.
Namun, setelah terpuruk di Miami Open dengan terhenti di babak kedua, posisi Federer kembali melorot ke peringkat dua. Setelah itu, Federer langsung mengumumkan bakal absen di seluruh even tanah liat musim ini untuk menjaga kebugaran.
Nah, mumpung pesaing utama sedang istirahat, Nadal bertekad tampil maksimal di turnamen-turnamen tanah liat untuk membuat gap sebesar-besarnya dengan Federer.(jpg)
‘’Apa yang paling penting untuk saya adalah ranking di akhir musim,” ucap Nadal.(irr/nur/jpg)
