JAKARTA (RP)  - Badan Tim Nasional (BTN) akhirnya mengumumkan staf asisten pelatih Alfred Riedl secara resmi, Senin (23/12) malam.

Nama Widodo Cahyono Putro, Wolfgang Pikal, dan Edi Harto kembali mendampingi pelatih kepala asal Austria tersebut.

‘’Menurut Sekjen PSSI Joko Driyono, tim pelatih akan mulai efektif bekerja pada 7 Januari mendatang. Saat ini, mereka sedang libur dan Riedl sedang kembali ke Austria untuk mempersiapkan segala sesuatunya sebelum kembali ke Indonesia dan memulai rangkaian program panjangnya.

‘’Riedl di Indonesia pada 6 Januari, besoknya langsung bekerja dan melanjutkan dengan melakukan pemantauan pemain,’’ ujar Joko.

Pemantauan pemain akan dilakukan pada medio Januari ini di ajang Interisland Cup, sampai kompetisi berputar pada Februari mendatang.

Selanjutnya, program pemusatan latihan akan dilakukan mulai 25 Februari mendatang sampai menghadapi Arab Saudi di kandangnya dalam lanjutan Pra Piala Asia 2015, 5 Maret mendatang.

Saat dikonfirmasi, Widodo menyebutkan bahwa dalam pemantauan nanti Riedl bersama tim asisten pelatih akan bekerja langsung.

Rencananya, 40-45 pemain yang diseleksi dari seluruh klub di Indonesia, akan dipanggil untuk menjalani pemusatan latihan.

‘’Kami pantau betul. Siapa yang terbaik, itu yang terpilih. Kami pastikan hanya memanggil pemain terbaik,’’ tegas Widodo.

Sementara itu, untuk tim medis atau fisioterapis, besar kemungkinan Matias Ibo yang menjadi fisiotrapis pada era Riedl di 2010 tak akan kembali.

Menurut Widodo, sudah ada nama yang menggantikan dia karena Matias pada tahun depan, memang memiliki kesibukan lain. Nama fisioterapis yang baru adalah Yan Izar Lubis.

PSSI sudah menyiapkan program untuk Timnas senior pada 2014 ini termasuk di dalamnya uji coba. Guna mencapai target juara Piala AFF 2014, dan mampu memperbaiki ranking Indonesia di FIFA, akan ada 12 laga internasional yang akan dijalani.

Pertandingan uji coba internasional itu akan dilakukan di interval waktu mulai Maret 2014, sampai akhir November, sebelum berangkat ke Piala AFF 2014 di Singapura dan Vietnam.

Ada tujuh pertandingan yang mengikuti kalender FIFA atau FIFA matchday dan lima sisanya, adalah uji coba tambahan di luar kalender FIFA.

Sementara itu, untuk Timnas U-23 sejauh ini PSSI melalui BTN belum mengumumkan hasil evaluasi. Joko menyebut, evaluasi sudah berjalan tapi baru akan diumumkan pada pekan pertama Januari nanti.

Dari situ, bisa dilihat penilaian PSSI dan program ke depannya sebelum melakukan pergantian pelatih.(aam/ko/aga)