BANDUNG (RIAUPOS.CO)- Tim bola voli putra Riau, berhasil mengalahkan tim voli Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada pertandingan Pekan olahraga dan seni antar pondok pesantren (Pospenas) VIII 2019, di GOR Tangkas Arcamanik, Bandung, Senin (25/11/2019). Riau menang dua set langsung dengan skor 28-26 dan 25-20.
Pada set pertama, diawal-awal pertandingan, tim voli Riau dibawah asuhan pelatih Dedi Sadra sempat tertinggal dengan skor 8-11. Namun para pemain Riau berhasil bangkit dan memperkecil ketertinggala dan kedua tim saling berkejaran poin hingga papan skor menunjukkan angka 24-24.
Dengan poin tersebut, akhirnya pertandingan harus dilakoni dengan sistem deuce atau perpanjangan permainan dengan menambah dua poin lagi. Berkat kerjasama pemain, tim Riau akhirnya bisa menyelesaikan pertandingan dengan skor 28-26.
Memasuki set kedua, berbekal kemenangan diset pertama. Pemain voli Riau langsung mendikte jalannya pertandingan. Alhasil tim Riau bisa unggul jauh dengan skor 18-8. Merasa sudah unggul jauh, pemain Riau lengah sehingga kerap membuat kesalahan hingga tim lawan bisa mengejar ketertinggalan 22-19. Tim pelatih Riau akhirnya meminta anak asuhnya untuk dapat lebih fokus bermain, hingga akhirnya bisa menyudahi set kedua dengan skor 25-20.
Pelatih tim voli Pospenas Riau, Dedi Sadra mengatakan, secara umum permainan anak asuhnya sudah bagus. Namun masih terdapat beberapa kekurangan seperti teamwork yang harus diperbaiki pada pertandingan selanjutnya.
"Banyak kesalahan seperti pada servis dan blocker, kemudian teamwork nya. Khusus untuk teamwork memang belum bagus, karena persiapan tim ini juga cukup singkat," sebutnya.
Plh Kabid Olahraga Dispora Riau, Jayusman ST MSi, yang menyaksikan langsung pertandingan ini memuji penampilan tim voli Riau. Hanya saja ia melihat masih ada beberapa kesalahan yang tidak perlu, hingga menghasilkan poin bagi tim lawan.
"Kalau secara permainan sudah bagus, hanya masih ada beberapa kesalahan yang harus diperbaiki lagi. Mudah-mudahan dalam pertandingan selanjutnya, tim Riau bisa menang lagi," harapnya.
