Hangzhou (RIAUPOS.CO) - Edgar Xavier Marvelo mengulangi pencapaian prestasinya di Asian Games 2018 dengan meraih medali perak dari cabang olahraga wushu kelas changquan di Asian Games 2022.
Atlet berusia 24 tahun itu mencatatkan skor total 9.786, dalam pertandingan yang
berlangsung di Xiaoshan Guali Sports Centre Taolu, Hangzhou, Ahad (24/9).
Pemenang medali emas adalah atlet Cina Sun Peiyuan, dengan catatan 9.840 poin. Sedangkan medali perunggu jatuh kepada atlet Makau, Song Chi Kuan, dengan 9.760 poin.
Edgar yang tampil sebagai peserta terakhir mampu memukau para juri dengan berbagai jurus dan aksi akrobatiknya selama satu setengah menit, untuk membuat dia mengumpulkan poin melebihi mayoritas pesaingnya.
Pada Asian Games edisi sebelumnya, raihan medali perak Edgar merupakan sumbangan medali pertama yang didapat kontingen Indonesia.
Edgar menyebut keberhasilannya membawa pulang medali perak usai melawan rasa ragu saat tampil di Asian Games.
Seusai pertandingan dan upacara penyerahan medali, Edgar mengakui dirinya sempat dihinggapi rasa ragu untuk dapat menampilkan kemampuan terbaik, terutama akibat dirinya belum lama ini dibekap cedera.
“Aku ragu. Aku tanya mereka (orang tua dan kekasih), bisa gak sih? Siap. Kalau Mama sudah bilang bisa pasti bisa dan itu akan selalu ada di pikiranku,” kata Edgar.
“Jika orang tua sudah mengatakan pasti bisa, itu artinya pasti bisa. Jangan pernah meragukan dirimu sendiri,” tambahnya.
Edgar menjadi penampil terakhir dari 18 atlet wushu yang berkompetisi di nomor changquan putra. Edgar mengatakan hal tersebut tidak menjadi beban dirinya, meski dia dapat mengetahui skor yang didapat para pesaingnya.
“Jadi di saat bertanding tadi berusaha fokus ke diri sendiri, tidak mau melihat lawan, tidak mau mendengar nilai dari lawan, jadi benar-benar fokus saya sampai ke waktu-waktu terakhir di saat harus masuk, nah itu baru lihat suasana, dan mendengarkan suasana,” tutur peraih medali emas SEA Games 2019 dan 2023 itu.
Dengan keberhasilannya kembali mengukir prestasi di ajang Asian Games, Edgar berharap agar pencapaiannya dapat membakar semangat para atlet Indonesia lain untuk memberikan kemampuan terbaik selama bertanding di Hangzhou.
“Karena saya sudah selesai bertanding, saya berharap seluruh tim Indonesia, mau wushu atau cabor yang lain, untuk memberikan prestasi yang terbaik juga,’’ katanya.(jpg)