PEKANBARU (RP) - PSPS menjalani pertandingan berat. Ya, sore nanti (24/1), tim kebanggaan masyarakat Riau ini akan menghadapi salah satu tim kuat di Indonesia Super League (ISL), Persib di Stadion Sijalak Harupat, Soreang Bandung. (Siaran langsung Antv mulai pukul 15.30 WIB).
Perlu strategi khusus untuk meredam tim sekelas Persib. Dari materi pemain, jelas PSPS sedikit di bawah Persib yang diperkuat pemain-pemain terkenal.
Makanya, tim harus pelatih PSPS berkerja keras untuk menemukan cara terbaik menghadapi Maung Bandung. Hasilnya, serangan balik menjadi pilihan tim berjuluk Askar Bertuah ini.
Pelatih PSPS Mundari Karya menegaskan timnya sudah siap menghadapi Persib. Persiapan selama kurang lebih satu pekan menjadi bekal untuk ‘’berperang’’ dengan lawan.
‘’Sebagai tuan rumah, pastinya Persib akan tampil menyerang. Untuk itu pada persiapan terakhir tadi (kemarin, red)) kami sudah memantapkan koordinasi pertahanan dan memaksimalkan peluang-peluang yang diperoleh para pemain. Semoga serangan balik yang akan diterapkan berjalan baik dan sesuai instruksi,’’ kata Mundari Karya kepada Riau Pos, Senin (23/1).
Mundari tidak terlalu khawatir meski harus berhadapan dengan tim bertabur bintang. Alasannya, PSPS juga punya materi yang mumpuni. Apalagi sore ini Askar Bertuah bisa turun dengan kekuatan penuh.
PSPS kembali bisa menurunkan Zainal Arif yang baru menjalani hukuman kartu merah. Jika diturunkan, Zainal Arif akan menjalani laga syarat emosi. Sebab mantan striker nasional ini juga pernah berkostum Persib.
‘’Jangan sampai kehilangan permainan. Anak-anak harus tetap tampil dengan kepercayaan diri selama pertandingan,’’ harapnya.
Pertahanan mendapat perhatian khusus. Kebobolan dua gol dari Persija pada pertandingan sebelumnya membuktikan pertahanan PSPS belum konsisten selama 90 menit. Ambrizal dan kawan-kawan terkadang membiarkan lawan menciptakan peluang. Mundari Karya berharap hal itu tidak terjadi lagi sore ini. Jika pertahanan masih meninggalkan celah akan menimbulkan dampak buruk. Apalagi persiap memiliki striker yang punya kecepatan, seperti Aliyudin, Airlangga Sucipto, maupun Sekyi Moses, plus gelandang asing Miljan Radovic yang punya akurasi tembakan jarak jauh.
Pada laga petang ini, Fance Hariyanto diperkirakan masih berpeluang mengisi posisi di bawah mistar gawang.
Fance akan dibantu oleh Ambrizal, Dedi Gusmawan, Park Chul Hyung, dan Agus Cima untuk menahan gempuran Aliyuddin dan Radovic yang terkenal lincah dan selalu memiliki sepakan berbahaya di titik 16 besar jantung pertahanan lawan.
Sementara itu, peran Fajar Handika yang akan diplot pada gelandang bertahan sangat sentral pada pertandingan petang ini, dan diharapkan membantu lini pertahanan dan tetap bisa mengalirkan umpan ke lini depan.
Di lini tengah skuad berjuluk Askar Bertuah juga harus bisa berperan turun naik, dan diperkirakan akan diisi Zainal Arif, Ali Khadafi, Patrice Nzekou dan April Hadi.
Untuk mengedor di lini depan Mundari akan mempercayakan kepada seorang striker. Posisi ini sudah pasti diisi Dzumafo Epandi Herman untuk mengobrak abrik pertahanan Abanda Herman dkk.
‘’Setiap pertandingan, beberapa pemain tengah PSPS belum bisa memanfaatkan peluang secara maksimal untuk menerobos pertahanan lawan. Pada laga ini diharapkan seluruh pemain tengah bisa memberikan umpan-umpan berbahaya ke mulut gawang lawan,’’ ungkap Mundari Karya.
Memang, Mundari sadar bahwa striker jangkung asal Kamerun, Dzumafo akan dijaga ketat pertahanan lawan.
Untuk itu, peran Zainal Arif diharapkannya dapat menusuk ke jantung pertahanan dan memberikan ancaman ke gawang Jendri Pitoy sore nanti.
PSPS memang sepertinya akan memaksimalkan permainan bertahan dan mencuri bola untuk kemudian melakukan serangan balik ke mulut gawang lawan.
Mundari juga tidak ingin kehilangan poin di sana, karenanya ia menekankan kepada para pemain belakang tetap waspada dengan umpan silang dan penetrasi yang dilakukan M Ilham dari sisi pertahanan.
Hingga kini, Persib yang berada dua strip di bawah PSPS dalam klasemen sementara tentu juga tidak ingin kehilangan tambahan poin mereka.
Karena itu, PSPS harus berhati-hati selama pertandingan berlangsung agar dapat meraih kemenangan layaknya laga sebelumnya, di mana PSPS berhasil unggul di bawah tekanan Bobotoh Bandung musim lalu.(egp)
