Sedang Kritis

Olahraga | Sabtu, 23 November 2019 - 08:17 WIB

Sedang Kritis
Piatek Crop

SANSIRO (RIAUPOS.CO) -- Laga lanjutan giornata 13 Serie A Liga Italia 2019/2020 antara AC Milan melawan Napoli bakal dimainkan di Stadion San Siro, Milan, Ahad (24/11) pukul 00.00 WIB. Dua tim ini sedang dalam kondisi krisis, tetapi laga diprediksi bakal berjalan sengit.

AC Milan untuk sementara berada di posisi 14 klasemen Liga Italia dengan hanya mengumpulkan 13 poin. Napoli sendiri di peringkat 7 dengan koleksi 19 poin. Kedua tim sama-sama sudah tampil 12 kali di Serie A.

Baca Juga : Milan Bidik Mukiele

Namun, jika dibandingkan dengan musim 2018/2019, baik Rossoneri maupun Partenopei sama-sama mengalami penurunan prestasi. Pada musim lalu Napoli mampu mengumpulkan 28 poin dari 12 laga perdana, sedangkan AC Milan memiliki 21 poin.

Dalam laga kali ini, tuan rumah AC Milan bermodal buruk, tidak pernah menang dalam 4 laga terakhir mereka melawan Napoli di San Siro. Rekor tersebut menambah negatif catatan jelang laga, jika melihat Milan sudah menelan 3 kekalahan dari 6 laga kandang musim ini.

Apabila kalah di laga kontra Napoli, akan menjadi pertama kalinya sepanjang sejarah klub, AC Milan kalah 8 kali dari 13 laga perdana di ajang liga. Kapten sekaligus bek tengah Rossoneri, Alessio Romagnoli, berharap timnya dapat kembali keluar dari periode buruk dan mengaku siap menghadapi Napoli.

"Kami berharap mengubah halauan air pasang ini secepat mungkin. Kami sedang berada di periode buruk. Kami siap untuk melawan Napoli dan mengincar untuk meluapkan semuanya di lapangan," kata Romagnoli selepas membela tim nasional Italia kontra Armenia (20/11).

Sementara itu, Napoli berada dalam krisis internal. Seminggu sebelum jeda internasional atau tepatnya usai laga melawan RB Salzburg di ajang Liga Champions, skuad Napoli menolak perintah karantina dari Presiden Aurelio De Laurentiis.

Pihak klub menilai hal tersebut merugikan dan mengeluarkan hukuman pemotongan gaji kepada para pemain. Paling anyar, gelandang Eljif Elmas diancam akan menerima sanksi karena melakukan konferensi pers tanpa seizin pihak klub.(eca)

Laporan JPG, Milan









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook