PSPS Hindari Perpecahan

Olahraga | Kamis, 23 Februari 2012 - 08:47 WIB

Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru

Manajemen PSPS memberi libur sepekan buat pemain usai menjalani tur Pulau Jawa lalu. Selain karena jadwal pertandingan masih lama yakni 6 Maret menjamu Persegres di Stadion Sport Center Kuansing, libur latihan ini diberikan agar suasana tim tetap kondusif.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

“Dua kali kekalahan yakni saat lawan Arema dan Persela lalu memang membuat mental anak-anak jatuh. Dengan istirahat yang diberikan semoga seluruh pemain dapat bangkit lagi sehingga dapat menghindari perpecahan,” sebut manajer PSPS, Boy Sabirin kepada Riau Pos, Rabu (22/2).

Boy tak mau di antara pemain saling menyalahkan atas hasil buruk di dua laga tandang lalu. Namun, manajemen PSPS berharap semuanya bisa melakukan introspeksi diri jelang pertandingan selanjutnya.

Boy mengakui PSPS saat ini memang didera permasalahan finansial sehingga manajemen masih terus berharap agar pihak-pihak yang berencana membantu tim dapat merealisasikannya dalam waktu dekat.

Bahkan, pengunduran jadwal pertandingan dari yang ditetapkan PT Liga Indonesia, 4 Maret ke 6 Maret juga terkait keterbatasan dana.  “Pengunduran jadwal untuk efisiensi penggunaan anggaran karena 10 Maret kami main lagi. Jadi jika diundur dapat lebih irit selama di Kuansing nanti,” paparnya.

Terkait pengunduran tersebut, manajemen telah mengajukan langsung kepada pihak PT Liga dan menurut Boy sudah disetujui secara lisan. “Kami akan ajukan pengunduran tersebut melalui tulisan dan kemungkinan disetujui sebab tidak mengganggu jadwal pertandingan lainnya,” tambahnya.(das)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook