(RIAUPOS.CO) - GELARAN perdana Honda DBL East Java Series 2018-North Region dimulai Jumat malam (20/7) di DBL Arena. Kota Surabaya mendapat kehormatan menjadi pembuka rangkaian Honda DBL 2018 di 29 kota dan 22 provinsi lainnya.
Lebih dari sepuluh ribu suporter sekolah yang bertanding memenuhi tribun penonton. Sorak dukungan, tabuhan perkusi dan koreografi 3D raksasa bertuliskan kata-kata penyemangat silih berganti ditampilkan.
Untuk ukuran pelajar, euforia ini terbilang sangat meriah. Antrean penonton mengular di area luar DBL Arena. Ribuan penonton itu berbaur tertib meski mengenakan seragam kebanggaan masing-masing. Meski titelnya pelajar, totalitas pendukung liga ini mengalahkan liga basket profesional.
Di dalam arena, penonton dibuat penasaran dengan terbentangnya kain 30 x 15 meter yang menutupi seluruh lapangan sebelum laga SMAN 15 Surabaya melawan SMAN 16 Surabaya. Tak lama, video mapping pun tampil di lapangan dan membuat ribuan penonton histeris.
Masuknya Husky, maskot SMAN 15 Surabaya dan Epen, maskot SMAN 16 Surabaya untuk memandu Viking Clap sukses memeriahkan opening party. “Aku sudah berkali-kali lihat opening party Honda DBL. Tapi video mapping tadi baru pertama kali lihat di Honda DBL. Belum lagi ada viking clap yang bikin merinding pol!” ujar Natasha Zephania dari SMA Santa Maria Surabaya.
Selain dihibur dengan special show opening party, panasnya atmosfer laga pertama Honda DBL East Java Series 2018 – North Region membuat para penonton ikut deg-degan. Salah satunya terjadi pada laga grup D tim basket putra antara SMA Santa Maria Surabaya melawan SMAN 3 Surabaya. Kejar-kejaran skor terus terjadi di sepanjang pertandingan.
Sempat tertinggal di akhir kuarter tiga 16-18, Smaga terus menekan di sepanjang kuarter keempat. Puncaknya, lay-up dan free throw dari forwarda Razak Amrullah sukses membalik keadaan hingga Smaga unggul 19-18.
Satu menit terakhir, Sanmar sempat memperkecil keunggulan melalui tembakan tiga angka forwarda Alexander Alfredo. Sayang, hal tersebut masih belum bisa membalik angka. Smaga sukses meraih poin pertamanya dengan skor tipis 29-28. “Saya tekankan ke anak-anak di pergantian kuarter tiga ke kuarter empat bahwa Smaga saat ini sudah lebih dari yang sebelumnya. Mereka makin percaya diri di kuarter akhir,” ujar Ardiles Firman, pelatih Smaga.
Di sektor putri, tim SMAN 6 Surabaya sukses meraih poin pertamanya setelah unggul dengan skor 24-4 atas SMA 17 Agustus 1945 Surabaya. Lalu, di laga klasik antara tim basket putra SMAN 15 Surabaya melawan SMAN 16 Surabaya, berakhir dengan 35 – 18 kemenangan untuk SMAN 16 Surabaya. Serta tim basket putra SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo unggul 36 – 23 atas SMA Trimurti Surabaya.
Platform Baru untuk Kreator Muda
Tak hanya opening party Honda DBL East Java Series 2018 – North Region, DBL Indonesia juga akan merilis platform digital anak muda bernama MainMain.ID. Diharapkan segala kebutuhan kreator muda mengekspresikan tulisan, karya grafis, fotografi hingga video bisa diwadahi platform ini. Tim Main Main juga menyiapkan editor dan ahli di bidangnya untuk menjadi mentor bagi calon kreator.(ksm)
Laporan JPG, Surabaya