Bagi Indra Sjafri, pelatih Indonesia, pertadingan ini akan menjadi pembuktian tangan dinginnya. Kesuksesan membawa Indonesia U-22 juara AFF 2019 dan sebelumnya Indonesia U-19 juara AFF 2013, adalah prestasi tinggi Indonesia di dua level umur ini di kawasan ASEAN.
Dalam tim Indra kali ini juga mendapat suntikan beberapa pemain baru yang tak tampil di Kamboja. Mereka adalah Egy Maulana Vikri dan Saddil Ramdani. Ezra Walian yang didatangkan dari Belanda sudah dipastikan tak bisa bermain karena larangan dari FIFA. Alasannya, Ezra sudah bermain untuk timnas Belanda di level U-19.
Perjuangan Indonesia menuju Piala AFC U-23 2020 terbilang cukup berat. Pasukan Indra Sjafri wajib menjadi juara grup untuk lolos langsung ke turnamen yang akan digelar di Bangkok, Thailand.
Jika mengandalkan jalur runner-up terbaik, perjudian berat akan dilakukan. Selain keberuntungan, Indonesia harus mampu bersaing dengan tim lain dalam klasemen kecil untuk memperebutkan empat tiket. Atas dasar itulah, pelatih Indra Sjafri menegaskan timnya wajib meraih kemenangan pada laga pembuka Kualifikasi Piala AFC U-23 2020.
"Semua persiapan sudah kami lakukan dengan baik. Kami sudah siap menghadapi semua laga Kualifikasi Piala AFC U-23 Grup K. Pemain dalam kondisi bagus dan siap bertanding," kata Indra Sjafri dalam konferensi pers yang berlangsung di Hanoi, Kamis (21/3/2019).
"Kami akan melawan Thailand, tentu kami ingin meraih kemenangan karena kami memiliki target lolos ke putaran final Piala AFC U-23 pada Januari mendatang di Thailand," tegas Indra Sjafri.
Sementara itu, Thailand cenderung lebih santai menghadapi turnamen ini. Sebab, sebagai tim tuan rumah mereka sudah memastikan satu tiket ke Piala AFC U-23 2020. Pelatih Alexandre Gama hanya menjadikan turnamen ini sebagai ajang melihat kekuatan timnya.
"Tekanan ada pada Vietnam, Indonesia, dan Brunei. Kami sama sekali tak punya tekanan. Kami di sini hanya untuk menguji pemain dan menguji bagaimana lawan bermain," tegas Alexandre Gama.
Pertandingan nanti akan menjadi pertemuan ke-11 dalam 10 tahun terakhir di berbagai ajang. Thailand sejauh ini masih digdaya dengan lima kemenangan, Timnas Indonesia U-23 meraih dua kemenangan, dan tiga laga berakhir tanpa pemenang.
DATA DAN FAKTA
Daftar Pertemuan Indonesia vs Thailand
26/2/2019 - Timnas Indonesia U-23 2-1 Thailand (Piala AFF U-22 2019)
3/6/2018 - Timnas Indonesia U-23 0-0 Thailand (Pertandingan Persahabatan)
31/5/2018 - Timnas Indonesia U-23 1-2 Thailand (Pertandingan Persahabatan)
23/7/2017 - Thailand 0-0 Timnas Indonesia U-23 (Kualifikasi Piala AFC U-23 2018)
15/8/2017 - Timnas Indonesia U-23 1-1 Thailand (SEA Games 2017)
Lima pertandingan terakhir Thailand U-23
26/2/2019 - Timnas Indonesia U-23 2-1 Thailand (Piala AFF U-22 2019)
24/2/2019 - Kamboja 0-0 Thailand (Piala AFF U-22 2019)
21/2/2019 - Vietnam 0-0 Thailand (Piala AFF U-22 2019)
19/2/2019 - Filipina 0-3 Thailand (Piala AFF U-22 2019)
17/2/2019 - Thailand 1-0 Timor Leste (Piala AFF U-22 2019)
Lima Pertandingan Terakhir Timnas Indonesia U-23
17/3/2019 - Bali United 0-3 Timnas Indonesia U-23 (Pertandingan Persahabatan)
12/3/2019 - Semen Padang 2-2 Timnas Indonesia U-23 (Pertandingan Persahabatan)
26/2/2019 - Timnas Indonesia U-23 2-1 Thailand (Piala AFF U-22 2019)
24/2/2019 - Vietnam 0-1 Timnas Indonesia U-23 (Piala AFF U-22 2019)
22/2/2019 - Timnas Indonesia U-23 2-0 Kamboja (Piala AFF U-22 2019).
Perkiraan Susunan Pemain
Thailand (4-3-3): Korraphat Nareechan (kiper), Chatchai Saengdao, Shinnaphat Leeaoh, Saringkan Promsupa, Marco Ballini (belakang), Anon Amornlerdsak, Supachoke Sarachat, Worachit Kanitsribampen (tengah), Sakunchai Saengthopho, Korrawit Tasa, Supachai Jaided (depan)
Pelatih: Alexandre Gama (BraZil)
Timnas Indonesia U-23 (4-3-3): Awan Setho (kiper), Firza Andika, Andy Setyo, Rachmat Irianto, Asnawi Bahar (belakang), Gian Zola, Luthfi Kamal, Egy Maulana Vikri (tengah), Osvaldo Haay, Saddil Ramdani, Marinus Wanewar (depan)