JAKARTA (RIAUPOS.CO) -- Alisson Becker dan Ederson Moraes. Dua kiper timnas Brasil itu ternyata menjadi role model bagi penjaga gawang Arsenal Aaron Ramsdale.
Pilihan yang tepat karena baik Ali –sapaan akrab Alisson Becker– maupun Ederson menguasai penghargaan Premier League Golden Glove dalam tiga musim terakhir.
Hal itu berkebalikan dengan Ramsdale yang baru mencicipi penampilan di Premier League sejak musim 2019–2020 bersama AFC Bournemouth, lalu 2020–2021 dengan Sheffield United.
Sial bagi Rammers, sapaan karib Ramsdale, dua klubnya tersebut sama-sama terdegradasi.
Musim ini, peruntungan Ramsdale berubah 180 derajat setelah digaet Arsenal. Kiper 23 tahun itu sukses merebut status penjaga gawang utama Arsenal dari Bernd Leno.
Disusul debut Rammers bersama timnas Inggris di laga pemungkas kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa empat hari lalu (16/11).
Bahkan, statistik Ramsdale di Premier League musim ini sudah bersanding dengan Ali. Yaitu, sama-sama mencatat 5 clean sheet atau hanya kalah oleh Ederson dan Edouard Mendy (6 clean sheet).
Malah jumlah penyelamatan Rammers (25 kali) berada di atas Ali (23 kali). Dini hari nanti, Rammers memiliki kesempatan beradu dengan Ali dalam matchweek ke-12 Premier League di Anfield (siaran langsung Mola TV pukul 00.30 WIB).
"Euforia dan konfidensi yang dimilikinya (Ramsdale, Red) saat ini merupakan cermin dari tim kami sekarang," ucap tactician Arsenal Mikel Arteta di laman resmi klub.
Di sisi lain, selain kelelahan karena baru menempuh perjalanan panjang dari kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Conmebol bersama Brasil, performa Ali belakangan sedang dalam tren turun.
Dia tidak lagi mencatat clean sheet sejak kemenangan 5-0 LFC atas Manchester United di Old Trafford (24/10). Dalam dua matchweek terakhir, gawang Ali juga kebobolan lima gol.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi