Jelang Bayern Munchen vs MU, Pembuktian Taktik Ten Hag

Olahraga | Rabu, 20 September 2023 - 14:14 WIB

Jelang Bayern Munchen vs MU, Pembuktian Taktik Ten Hag
Pelatih Manchester United Erik Ten Hag. (INSTAGRAM @MANCHESTERUNITED)

MUNCHEN (RIAUPOS.CO) - Erik ten Hag memang mengawali karier kepelatihan bersama Go Ahead Eagles pada musim 2012–2013. Kala itu Go Ahead berkiprah di kasta kedua (Eerste Divisie). Meski begitu, Ten Hag baru memperdalam ilmu kepelatihan di Bayern Munchen. Tepatnya sebagai pelatih skuad cadangan Bayern (Bayern Munchen II) pada 2013–2015.

Di Sabener Strasse (kamp latihan Bayern), Ten Hag menyerap banyak ilmu dari Pep Guardiola yang kala itu menjadi der trainer Bayern.


Makanya, momen kembali ke Bayern bersama Manchester United dalam matchday pertama grup A Liga Champions di Allianz Arena dini hari nanti (siaran langsung SCTV/Vidio pukul 02.00 WIB) seperti ujian taktikal bagi Ten Hag.

Apalagi, taktik pelatih kelahiran Haaksbergen 53 tahun lalu itu sedang dalam sorotan setelah kekalahan beruntun di Premier League. Masing-masing dengan skor 1-3 oleh Arsenal di Stadion Emirates (3/9) dan Brighton & Hove Albion di Old Trafford (16/9).

’’Terkadang, dalam periode sulit seperti saat ini, Anda bisa mengeluarkan segala kemampuan terbaik untuk mengatasinya,’’ ungkap Ten Hag seperti dikutip Manchester Evening News.

Dalam lima matchweek Premier League musim ini, United sudah menelan tiga kekalahan sehingga terpuruk di peringkat ke-13. ’’Bisa saja kali ini (melawan Bayern, Red) kami bermain lebih baik (ketimbang di liga domestik, Red),’’ imbuh Ten Hag yang menangani AFC Ajax dan FC Utrecht sebelum ke United pada musim panas tahun lalu.

Pertahanan United jadi sorotan sejauh ini. Gawang Andre Onana sudah kemasukan 10 gol di Premier League. Jika Raphael Varane yang sudah berlatih lagi siap dimainkan, Ten Hag bisa bernapas lega.

Sebab, Lisandro Martinez terlihat lebih solid ketika berduet dengan Varane ketimbang Victor Lindelof. Untuk masalah di bek kiri seiring cedera Luke Shaw dan Tyrell Malacia, bek baru Sergio Reguilon bisa diharapkan kontribusinya.

United perlu membenahi pertahanan karena Bayern memiliki bomber yang familier dengan permainan The Red Devils, julukan United, Harry Kane. Perlu dicatat pula, Kane selalu menjebol gawang lawan di Allianz Arena musim ini. Masing-masing ke gawang FC Augsburg (27/8/2023) dan Bayer Leverkusen (15/9/2023).

Sebagai pemain yang sering bersua United (19 kali), Kane semestinya tahu cara membongkar pertahanan United. Meski, secara statistik, hanya lima gol yang dilesakkan HurriKane –julukan Kane – ke gawang United.

Berbicara kepada Sports Illustrated, Kane menilai performa menurun United saat ini bukan alasan untuk jemawa. ’’Klub yang ada di posisi seperti United malah lebih berbahaya karena mereka selalu ingin bangkit kembali,’’ kata kapten timnas Inggris tersebut.

Sumber: Jawapos.com

Editor: Eka G Putra









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook