LEBIH UTAMAKAN PEMBALAP AMERIKA

Froome dan Porte Sama-sama Tidak Kejar Kemenangan

Olahraga | Selasa, 20 Agustus 2013 - 06:53 WIB

Laporan Azrul Ananda, Colorado

Ajang USA Pro Challenge 2013 Selasa dini hari tadi WIB (Senin, 19/8, waktu setempat) dimulai dengan etape sirkuit mengelilingi kota Aspen dan Snowmass, Colorado.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Team Sky, sebagai tim nomor satu dunia saat ini, mendapat perhatian luar biasa. Apalagi mereka menurunkan duet ”Batman dan Robin”: Juara Tour de France Christopher Froome dan Richie Porte.

Meski demikian, dalam jumpa pers resmi sebelum lomba, keduanya menegaskan berita yang beredar, bahwa mereka tidak akan habis-habisan di Colorado.

Mereka akan men-support pembalap lain, khususnya bintang-bintang tuan rumah. Seperti Joe Dombrowski, 22, dan Danny Pate, 34. Atau pembalap Team Sky lain yang punya kans merebut gelar juara.

‘’Joe Dombrowski tahun lalu tampil baik (finis ke-10 bersama Tim Bontrager, red), dan dia akan kembali mencoba menang tahun ini. Selain itu, kami mungkin punya kuda hitam lomba, yaitu Kanstantsin Siutsou. Dia tampil baik di Tour (de France). Untuk saya dan Richie, kami barusan berlibur. Jadi kami lebih mengutamakan mencoba mengembalikan kemampuan, menggunakan lomba ini meningkatkan lagi form,’’ tutur Froome, 28.

Baik Froome maupun Porte sama-sama merasa tidak dalam kondisi mumpuni untuk meraih sukses di Colorado. Apalagi, udara tipis di Colorado dan tanjakan-tanjakannya begitu menantang. Khususnya Independence Pass, yang mencapai ketinggian di atas 3.650 meter, dan akan dilewati di etape kedua.

Ketika latihan menanjakinya, keduanya geleng-geleng kepala. ‘’Itu titik tertinggi yang pernah saya tanjaki, dan lebih tinggi dari titik mana pun yang ingin saya tanjaki lagi,’’ pesan Porte via Twitter.

Seperti juga sudah diberitakan, keduanya lebih fokus mempersiapkan fisik untuk ajang kejuaraan dunia, yang berlangsung di Italia pada akhir September mendatang.

Walau USA Pro Challenge 2013 secara resmi baru dimulai Senin, pada Ahad (18/8) suasana meriah sudah bisa dirasakan di Aspen. Kota tempat tinggal “orang kaya” yang berpenduduk permanen ‘’hanya’’ 6.000-an orang.

Taman kota dijadikan arena festival, dengan panggung hiburan dikelilingi stan-stan sponsor dan merchandise. Jalanan juga sudah ditutup. Lomba-lomba pendukung (amatir dan lain-lain) sudah diselenggarakan.

Walau baru berlangsung memasuki tahun ketiga, USA Pro Challenge tampaknya memperkuat posisi menuju lomba terbesar di Negeri Paman Sam. Menantang Tour of California, yang saat ini masih disebut sebagai lomba terbesar di sana.***









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook