JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Suzuki ingin back-to-back juara di ajang MotoGP musim ini. Mereka ingin tancap gas di dua seri awal di Sirkuit Losail, Qatar, pada 28 Maret dan 4 April mendatang.
Suzuki sudah curi start untuk itu. Yakni, memilih bertahan di Qatar sejak sepuluh hari lalu. Bahkan, mereka tidak akan pergi ke mana-mana hingga GP kedua di Qatar rampung. Total, sekitar lima pekan mereka bakal ”dikarantina”.
Pandemi Covid-19 menjadi alasan utama. Menghemat biaya akomodasi merupakan faktor berikutnya.
Mereka tidak ingin ambil risiko terinfeksi virus korona jika melakukan perjalanan bolak-balik. Hebatnya, bukan sekadar kru yang menetap lima pekan di Qatar. Tetapi juga dua pembalap utama Alex Rins dan juara tahun lalu Joan Mir.
Meski begitu, mereka juga tidak bisa leluasa ”berkeliaran” selama berada di Qatar. Bahkan, hanya yang berkepentingan di paddock yang diperbolehkan keluar dari hotel untuk pergi ke Sirkuit Losail.
Kegiatan seperti bersepeda dan minibike juga dibatasi. Termasuk untuk makan di hotel yang tidak boleh campur dengan pengunjung umum. Singkatnya, seluruh kegiatan personel tim hanya bisa dilakukan dengan melibatkan mereka saja.
”Kami memanfaatkannya (lima pekan di Qatar, Red) untuk mempererat chemistry. Meski jauh dari keluarga dalam waktu lama tidaklah mudah, kami harus melakukannya demi kebaikan tim,” tutur Mir seperti dilansir Crash.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Eka G Putra