Laporan JPNN, Jakarta

Ajang Piala Indonesia yang sempat tidak jelas keberlanjutannya akhirnya segera diputar oleh PSSI mulai 7 Maret mendatang. Sebanyak 40 tim dipastikan bakal mengikuti kompetisi tahunan yang berlangsung saat Liga tengah diputar.

“Dari pertemuan saat rapat Exco terakhir dengan PT Liga, kami pastikan awal Maret sudah bisa dimulai,” ujar Ketua Komite Kompetisi PSSI, Sihar Sitorus, Ahad (19/2).

Dia menjelaskan bahwa nantinya format Piala Indonesia  tidak berbeda jauh dengan kompetisi yang pernah digelar. Dimana, ke-40 klub yang ikut serta adalah tim yang berasal dari kompetisi Indonesia Premier League (IPL) dan Divisi Utama.

Dengan demikian, nantinya pada putaran pertama akan mempertemukan 12  klub IPL dan 28 lainnya adalah penghuni tiga grup Divisi Utama.

Sayang, untuk jadwal sampai saat ini pihak PT LPIS, pengelola kompetisi Liga Indonesia masih belum mengumumkan.

Namun, dengan kepastian kompetisi diputar mulai 7 Maret, dia telah meminta kepada PT LPIS untuk melakukan penjadwalan ulang sehingga klub bisa tetap berkompetisi di Liga dengan lancar.

Melihat jadwal yang ada selama ini, lanjut Sihar, pertandingan Piala Indonesia besar kemungkinan digelar pada tengah pekan.

“Mengacu jadwal selama ini, di tengah pekan pertandingan pasti kosong. Itu waktu cukup ideal,” tuturnya.

Sementara itu, terkait kondisi salah satu klub IPL yang terkendala masalah internal, Arema Indonesia, Sihar menyebut pihaknya masih menunggu sepekan ke depan.

Sebab, jika ada kepastian penyelesaian masalah internal Arema itu pihak Liga tentu akan lebih mudah mengatur jadwal.

“Mereka tentu tetap ikut. Cuma, mengenai jadwal tentu disesuaikan karena mereka sempat menunda laga,” ujarnya.

Di sisi lain, CEO PT LPIS Wijayanto sangat sulit dihubungi saat akan dikonfirmasi tentang format lengkap Piala Indonesia. Tapi, sebelumnya pria dengan rambut memutih itu menjelaskan jika kompetisi Liga Indonesia dengan Piala Indonesia akan berjalan beriringan.

Sementara itu, Ketua Umum PSSI Djohar Arifin cukup senang dengan kepastian berjalannya Piala Indonesia.

Dia melihat  pertandingan antar klub pun dipastikan semakin padat. Untuk itu, agar tidak mengurangi kualitas kompetisi, Djohar ingin klub-klub mempersiapkan timnya dengan matang.

“Kami ingin kualitas pertandingan semakin tinggi. Klub-klub Divisi Utama juga bisa merasakan bersaing dengan klub IPL,” paparnya.(aam/das)