LONDON (RP) - Usia Marc Marquez memang masih 20 tahun. Dengan usia yang masih sangat muda, Marquez ternyata bisa membuat peta kekuatan balapan MotoGP bergeser. Pembalap Repsol Honda tersebut sanggup menjadi juara dunia dengan status rookie.
Musim lalu, pembalap asal Spanyol tersebut sanggup 16 kali naik podium dalam 18 seri. Enam di antaranya bahkan berakhir dengan kemenangan. Apalagi, Marquez juga berhasil mengalahkan pembalap yang memiliki mental dan jam terbang lebih banyak.
Siapa yang meragukan kehebatan Jorge Lorenzo? Siapa pula yang menyangsikan ketangguhan Dani Pedrosa? Siapa juga yang meragukan kejeniusan Valentino Rossi? Namun, ketiga pembalap itu bertekuk lutut ketika berjibaku kontra Marquez. Usia yang tak sebanding dengan prestasi itulah yang membuat manajemen Honda tak bisa menyembunyikan kekagumannya.
“Saya sangat terkejut melihat performanya karena dia masih berusia 20 tahun. Itu benar-benar mengejutkan saya. Jika dia berusia 25 atau 28 tahun mungkin terlalu biasa. Tapi, dia baru 20 tahun,” terang Wakil Presiden Honda, Shuhei Nakamoto di laman MCN, Kamis (19/12).
Salah satu yang membuat Nakamoto sangat terkesan ialah ketenangan Marquez. Dia menyontohkan kejadian yang menimpa Honda pada seri Australia lalu. Ketika itu, Honda memang melakukan kesalahan fatal dalam strategi.
“Saat kami melakukan kesalahan, orang akan marah, mencaci dan mulai mencibir kami. Namun, Marquez berbeda. Minggu malam, kami semua makan malam. Dia tertawa dan mencoba membuat semuanya tetap bersikap tenang,” tegas Nakamoto. (jos/jpnn)