INILAH konsekuensi dari klub yang bermaterikan mayoritas pemain kelas atas seperti Real Madrid. Ketika agenda internasional bergulir, Real harus merelakan pemain-pemainnya tampil membela tim nasional masing-masing. Termasuk pada bulan depan ketika FIFA menghelat laga uji coba resmi mereka pada 14 November.
Saat agenda ini berlangsung, dipastikan pemain Real asal Spanyol, Brasil, Prancis, Argentina, Portugal dan Jerman bakal pulang ke negaranya masing-masing untuk membela timnas. Fakta inilah yang membuat Mourinho geram.
"Ada beberapa pertandingan internasional pada 14 November nanti. Seharusnya timnas tak perlu menurunkan skuad utama untuk laga yang sifatnya hanya uji coba," kecam Mourinho seperti dikutip Marca.
Mourinho makin kesal, lantaran agenda uji coba itu berlangsungpada hari Rabu. Spanyol misalnya. Mereka akan menghadapi Panama. Artinya, Iker Casillas, Sergio Ramos, Raul Albiol, Alvaro Arbeloa, dan Xabi Alonso harus bermain pada hari Rabu, lalu pulang keesokan harinya untuk persiapan laga bersama Real pada hari Sabtu.
Sementara, Kaka yang telah berhasil mengembalikan kepercayaan pelatih Brasil Mano Menezes, juga harus terbang ke Amerika Serikat (AS) untuk uji coba melawan Kolombia di New Jersey.
Mourinho makin dipusingkan dengan rencana uji coba Portugal melawan Gabon. Itu artinya, Pepe dan Cristiano Ronaldo harus menempuh penerbangan selama sepuluh jam untuk satu laga uji coba melawan Gabon. Sementara, dua penggawa asal Argentina, Gonzalo Higuain dan Angel Di Maria, pada 14 November mendatang harus terbang ke Timur Tengah untuk uji coba melawan Arab Saudi. Waktu penerbangan dari Madrid menuju Arab Saudi sekitar tujuh jam.
Dua penggawa Jerman, Mesut Oezil dan Sami Khedira sudah pasti bakal tampil dalam uji coba melawan Belanda di Amsterdam. Begitu pula Karim Benzema yang akan membela Prancis menghadapi Italia di Parma. (bas)
