City Mengeruk Kompensasi

Olahraga | Kamis, 19 Juli 2018 - 14:07 WIB

MANCHESTER (RIAUPOS.CO) - Prancis yang sukses, Manchester City yang mengeruk  keuntungan besar di Piala Dunia 2018. Itu terkait dengan  keterwakilan pemainnya di Piala Dunia. Seperti diketahui, The  Citizens (julukan City) klub yang mengirim pemain terbanyak di  Rusia, total ada 16 nama-nama pemainnya yang tersebar di delapan  negara.

Tujuh pemain di antaranya bahkan memperkuat negara-negara  semifinalis. Empat orang di skuad Inggris, dua pemain di timnas  Belgia dan satu pemainnya yang ikut membawa Prancis jadi juara  Piala Dunia 2018, Benjamin Mendy. Meski, Mendy hanya sekali main,  itu pun hanya jadi pemain pengganti.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Nah, dengan wakilnya yang banyak itu, maka City mengeruk  kompensasi terbesar FIFA. Klub jawara bertahan Premier League itu  mengantongi uang kompensasi sebesar GBP 3904400 (Rp74,4 miliar).  Angka itu didapat dari penampilan ke-16 pemainnya di Piala Dunia,  yang satu  harinya dibayar senilai GBP 6460 (Rp123,2 juta).

City termasuk dalam satu dari 384 klub di penjuru Eropa  yang merepresentasikan negara kontestan Piala Dunia di Rusia.  Bersama City klub-klub Premier League mengeruk kompensasi Piala  Dunia yang total besarnya mencapai GBP 30,72 juta (Rp585,9  miliar). ‘’Setelah ini, target saya lebih baik lagi di klub dan  kembali ke Piala Dunia empat tahun lagi,’’ ungkap John Stones,  seperti dikutip ESPN.

Stones bersama Kyle Walker, Fabian Delph dan Raheem Sterling menjadi bagian Inggris yang lolos ke semifinal Piala Dunia lagi setelah terakhir di Piala Dunia 1990. Bahkan, Stones di  skuad Inggris-nya Gareth Southgate pun nyaris tak tergantikan  bersama Walker. ‘’Begitu pulang ke klub, saya akan putar kembali  semua rekaman pertandingan Inggris, sehingga saya juga tahu  di  mana letak kelemahan saya, dan akan saya tanyakan ke pelatih (Pep  Guardiola),’’ tuturnya.

Khusus untuk Mendy, dia jadi pemain tersukses tahun ini,  dengan jumlah laganya paling  sedikit. Ketika ikut mengangkat  trofi juara Premier League dua bulan lalu Mendy selama 2017-2018  hanya main tujuh kali. Bahkan, di Piala Dunia 2018, pemain yang  musim lalu jadi pemain termahal kedua City seharga GBP 49,3 juta  (Rp940,2 miliar) cuma sekali main di Rusia. Sekali itu pun hanya  sebagai pengganti.

Kompensasi yang didapat City jauh di atas rival sekotanya,  Manchester United. Di ajang empat tahunan ini MU cuma  mendapatkan kompensasi FIFA GBP 2960100 (Rp56,4 miliar). Itu dari  11 pemainnya yang ikut berpartisipasi di Piala Dunia 2018.  Termasuk di dalamnya Paul Pogba yang jadi pemain MU pertama  mencetak gol di final Piala Dunia.

Dibandingkan dengan kompensasi yang didapatkan Real  Madrid, kompensasi yang telah dikantongi City pun masih jauh lebih  besar. Selisihnya bahkan mencapai GBP 88100 (Rp1,680 miliar). Los  Blancos (julukan Real) mengirim satu pemain lebih sedikit  ketimbang City. Sukses terbesar didapatkan center back-nya,  Raphael Varane.

Varane meraup sukses ganda. Selain membawa Prancis juara  dunia dalam ajang pertama, dia juga bagian dari skuad Real yang  hat-trick sebagai juara Liga Champions. Marca menyebut Varane  sebagai pemain ke-11 yang berhasil menjuarai Piala Dunia dan Liga  Champions dengan Real dalam tahun yang sama.

Pada 2014 Sami Khedira juga pernah mendapatkannya. Varane  mengikuti jejak Christian Karembeu sesama pemain Prancis di skuad  Real. Karembeu bagian dari skuad juara dunia 1998 yang membawa  Real juara Eropa. Hal yang sama juga pernah dilakukan Roberto  Carlos di edisi 2002. ‘’Tahun yang takkan pernah saya lupakan,’’  klaim Varane seperti yang dikutip di L’Equipe.(ren/eca)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook